JABAR EKSPRES – PT Daya Adicipta Motora (DAM) selaku Main Dealer Sepeda Motor dan Suku Cadang Honda di Jawa Barat membuka pendaftaran ajang AHM Best Student (AHMBS) 2024 Regional Jawa Barat. Ajang AHM Best Student kembali menantang para pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) beradu kemampuan dalam memaparkan gagasan dan karya inovatif untuk membangun negeri.
Gelaran AHMBS 2024 yang memasuki tahun ke-22 mengusung tema “Muda Berkarya Majukan Bangsa”. Para peserta ditantang untuk mempresentasikan ide atau karya terbaiknya yang sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs), yakni pendidikan & kebudayaan, kepedulian lingkungan, kesehatan masyarakat, dan pemberdayaan ekonomi atau UMKM.
Pendaftaran peserta AHMBS dibuka sejak tanggal 3 Juli – 31 Agustus 2024. Informasi mengenai pendaftaran serta kompetisi AHM Best Student Regional Jawa Barat dapat dilihat di instagram official @AlwaysHonda.
Karya Gen Z ini dikurasi melalui seleksi berjenjang mulai dari seleksi administrasi, dilanjutkan bertarung di tingkat regional hingga nasional melalui makalah dan presentasi. Dari 168 siswa/siswi yang melakukan pendaftaran secara online di Jawa Barat, kemudian disaring dan dilakukan penjurian secara internal oleh juri internal DAM. Ada 10 peserta terpilih yang maju ke tahap selanjutnya untuk mengikuti seleksi AHM Best Student Regional Jawa Barat yang diselenggarakan pada 9 September 2024.
Setelah melalui proses seleksi yang ketat, DAM mengumumkan pemenang AHM Best Student Regional Jawa Barat yaitu juara pertama Yosandro Reno Syahputra dari SMA Negeri 14 Bandung, juara kedua Fairuz Raihana Jahra dari SMA Negeri 1 Bandung, dan juara ketiga Muhammad Rehan Fatih Suhendra dari SMA Negeri 1 Bogor. Dengan hasil ini, juara pertama AHM Best Student berkesempatan untuk mewakili Jawa Barat pada kompetisi Nasional yang diselenggarakan oleh PT Astra Honda Motor pada Oktober 2024.
General Manager Motorcycle Sales, Marketing, & Logistic DAM, Handi mengatakan, “Melalui semangat Sinergi Bagi Negeri, ajang AHM Best Student digelar untuk menantang pelajar setingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) berlomba memaparkan gagasan dan karyanya dalam membangun negeri. Kami juga berharap karya dari para generasi muda ini tidak hanya bermanfaat bagi mereka saja, namun berdampak untuk sesama.”
