BANDUNG – Kantor Wilayah Kota Bandung menggelar sosialisasi Pendaftaran Tanah Kota Lengkap (PTKL). Soalisasi ini bertujuan mempercepat proses pemetaan dan pendaftaran tanah di wilayah Bandung.
Kegiatan ini melibatkan berbagai instansi terkait untuk memastikan pelaksanaan program berjalan dengan baik dan sesuai target.
Plt. Kepala Kantor Pertanahan Kota Bandung, Yoga Suwarna mengatakan, berharap dengan Penyuluhan Kegiatan Pendaftaran Tanah Kota Lengkap (PTKL), didukung penuh oleh Lurah di Kota Bandung.
Dalam paparannya, Nono Suharo dari Bidang Survei dan Pemetaan Provinsi Jawa Barat menyampaikan bahwa seluruh bidang tanah yang sudah terdaftar akan beralih ke layanan elektronik. Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) diharapkan mampu memetakan dan mendaftarkan tanah secara menyeluruh dengan dokumen yang benar dan valid.
“Target kami di Jawa Barat adalah mencakup 11 kantor kabupaten/kota yang lengkap. Untuk itu, mekanisme pelaksanaan akan dibentuk melalui tim ajudikasi PTSL, sementara masyarakat berperan dalam pengukuran data fisik dan pengidentifikasian bidang tanah yang terdaftar,” kata Nono.
Sementara itu, Yohan dari Polrestabes Bandung menekankan pentingnya pengawasan yang ketat dalam pelaksanaan PTKL untuk mencegah terjadinya sengketa dan perebutan tanah.
“Kami mendukung penuh program ini agar tidak ada laporan tentang sengketa tanah. Penting untuk memastikan semua dokumen asli dibawa dan ditunjukkan saat proses pendaftaran,” ujar Yohan.
Lebih lanjut, Yohan menyebutkan, kepolisian akan terus melakukan pengamanan dan monitoring dalam setiap tahap pelaksanaan PTKL. “Dengan adanya digitalisasi, proses pengawasan dapat dilakukan secara lebih maksimal. Sebelum program ini dimulai, kita harus memahami pemetaan dan rencana pelaksanaannya,” paparnya.
Komandan Kodim Kota Bandung, Toni, juga turut memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan ini. Beliau menyoroti permasalahan tanah yang kerap menonjol di Bandung, seperti demonstrasi di kawasan Dago Elos.
“Kami akan memastikan kondusifitas wilayah tetap terjaga selama program ini berlangsung,” ungkapnya.
Sosialisasi ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam menyukseskan program PTKL di Kota Bandung, dengan kolaborasi yang solid antara pemerintah, kepolisian, dan TNI dalam menjaga keamanan dan ketertiban di masyarakat.
