Jalan Penghubung 2 Desa di Cileunyi Bandung Amblas, Sementara Tak Bisa Dilintasi Kendaraan Roda 4

JABAR EKSPRES, KAB BANDUNG – Jalan penghubung dua desa di wilayah Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung amblas, mengkhawatirkan keselamatan warga ketika melewati akses tersebut.

Melalui informasi yang dihimpun Jabar Ekspres, Jalan Ciwaru yang merupakan akses penghubung Desa Cinunuk-Cimekar, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung itu, amblas pada Sabtu 29 Juni 2024 sore.

Amblasnya jalan tersebut, nyaris setengah badan, tepat di perbatasan wilayah Desa Cinunuk-Cimekar, Kampung Cijambe RT05/07, Desa Cinunuk, pinggir jembatan dan Sungai Ciwaru.

BACA JUGA:Momen Hari Jadi ke-20 Perumdam Tirta Anom Atasi Ancaman Krisis Air Bersih

Ketika dikonfirmasi, Kepala Desa (Kades) Cinunuk, Edi Juarsa membenarkan amblasnya jalan penghubung dua wilayah tersebut.

“Amblasnya nyaris setengah badan jalan, dan jalan sementara tidak bisa dilalui kendaraan roda empat,” katanya, Senin (1/7).

Edi menerangkan, ketika megetahui adanya jalan amblas, pihak Pemerintah Desa (Pemdes) Cinunuk bersama pengurus RW langsung melakukan pengecekan ke lokasi.

“Pemerintahan Desa Cinunuk dan pengurus RW juga sudah berkoordinasi dengan Pemdes Cimekar,” terangnya.

BACA JUGA:Gun Gun Gunawan Resmi Diusung PKS Jadi Bacalon Bupati Bandung, Sejumlah Dukungan Mulai Dideklarasikan

Edi menjelaskan, peristiwa amblasnya jalan penghubung dua desa telah dilaporkan juga, kepada pihak Kecamatan Cileunyi serta ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung.

Menurut Edi, titik amblasnya badan jalan sebenarnya berada di perbatasan Desa Cinunuk-Cimekar, sehingga koordinasi terus dilakukan oleh Pemdes kedua desa.

“Jalan Ciwaru yang merupakan penghubung Desa Cinunuk-Cimekar dari Cijambe ke Kampung Goyang/Margamulya (Cimekar) panjangnya sekitar 1,5 km,” jelasnya.

BACA JUGA:Besok, Polda Jabar Bakal Hadirkan Saksi yang Masih Dirahasiakan

Edi mengungkapkan, jalan tersebut tergolong vital dan kerap dilalui baik kendaraan roda 2 ataupun roda 4, baik warga Desa Cinunuk ataupun warga Desa Cimekar.

Akses yang kerap dilalui warga untuk beraktivitas tersebut, tidak memakan korban maupun berdampak pada rumah sekitar, namun pembenahan diharapkan dapat segera dilakukan.

“Faktor yang mengakibatkan badan Jalan Ciwaru amblas, selain hujan deras, juga kerap kendaraan berat melintasi jalan ini,” ungkapnya.

“Berharap jalan Ciwaru yang longsor bisa segera tertanggulangi,” pungkas Edi Juarsa. (Bas)