JABAR EKSPRES – Youtuber asal Korea Selatan, Jiah, memberikan pernyataan setelah video dirinya viral karena diajak om-om Indonesia ke hotel ketika sedang makan sendirian. Identitas om-om tersebut akhirnya terungkap sebagai Asri Damuna, Kepala Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Sangia Nibandera Kolaka, Sulawesi Tenggara. Asri telah dibebastugaskan dan sedang dalam pemeriksaan.
Jiah mengucapkan terima kasih kepada netizen Indonesia yang peduli padanya. Ia juga menyatakan bahwa dirinya dalam keadaan baik setelah kejadian tersebut.
“Saya terkejut melihat video saya tiba-tiba viral di media sosial lain, terima kasih kepada semua yang telah memperhatikan saya,” kata Jiah dalam unggahan Story, Jumat (10/5).
“Sekarang saya aman dan dalam keadaan baik, jadi tidak perlu khawatir! Saya akan lebih berhati-hati ya,” tambahnya.
Jiah telah membaca seluruh komentar yang masuk di kolom video YouTube miliknya, meskipun ia meminta maaf karena tidak dapat membalas semua komentar tersebut. Ia juga mengingatkan netizen agar tidak percaya pada akun-akun palsu yang mengatasnamakan dirinya di TikTok atau platform lainnya.
CNNIndonesia.com telah mendapat izin dari Jiah untuk mengutip pernyataannya tersebut.
Jiah viral setelah mengunggah video liburannya ke Manado dan Bunaken serta mendapatkan ajakan ke hotel oleh pria Indonesia tak dikenal. Video tersebut diunggah pada Minggu (5/5).
Dalam video berjudul “Menjadi Teman dengan Para Om | ke Bunaken dari Manado,” Jiah sedang makan sendirian ketika diajak ngobrol oleh dua laki-laki di meja seberang. Mereka mengajak Jiah bergabung untuk saling berkenalan.
Salah satu pria tersebut bahkan menanyakan tempat menginap Jiah dan mengajaknya ke hotel tempat mereka menginap.
Perbincangan dan tingkah laku dua pria tersebut menuai sorotan netizen. Banyak yang menyarankan agar Jiah lebih waspada saat berkenalan dengan orang baru dan bahkan ada yang meminta Jiah menghapus kontak kedua pria tersebut.
Video YouTube tersebut menjadi viral dengan lebih dari 303 ribu penonton dan 9.708 komentar hingga Sabtu (11/5) pagi.
Usai video tersebut viral, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) membebastugaskan Asri Damuna terkait kejadian tersebut. Langkah ini diambil untuk memudahkan penyelidikan lebih lanjut.
