JABAREKSPRES – Untuk memperluas pendidikan dan dakwah Islam ala Nahdlatul Ulama (NU) hingga ke mancanegara, Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Jepang mendirikan pensantren NU di Jepang.
Berlokasi di Kota Koga, Prefektur Ibaraki, Jepang, pesantren NU yang didirikan PCINU Jepang tersebut merupakan pesantren pertama di Jepang. Kini, pesantren tersebut telah diresmikan oleh Duta Besar (Dubes) RI untuk Jepang Heri Akhmadi, Jumat 3 Mei 2024 lalu.
Ketua PCINU Jepang, Achmad Gazali PhD mengatakan, pihaknya melakukan peresmian pesantren NU itu setelah melalui proses pembebasan lahan, renovasi lahan dan bangunan.
Pria lulusan Gifu University Jepang ini menjelaskan, didirikannya pesantren NU tersebut bertujuan untuk memperluas nilai pendidikan dan dakwah Islam di Jepang yang merupakan negara minoritas muslim.
Gazali mengungkapkan, bahwa pembangunan pesantren di Jepang merupakan hasil gotong royong dari warga Nahdliyin yang berada di Negeri Matahari Terbit.
“Kami membangun pesantren mulai hasil proses penggalangan dana yang dimulai sejak Maret 2023, kemudian dilanjutkan pembelian, pembebasan lahan, renovasi dan pembangunan dimulai sejak Agustus 2023,” ungkapnya.
Gazali melanjutkan, lahan pesantren awalnya merupakan rumah dan lahan milik warga setempat yang dibeli oleh PCINU Jepang. Lalu pembangunan pesantren dilaksanakan secara gotong royong yang melibatkan warga Indonesia di Jepang.
“PCINU Jepang sebelumnya sempat memberikan imbauan kepada seluruh warga Nahdliyin di Jepang khususnya pada Sabtu dan Minggu untuk bergabung dalam kegiatan kerja bakti pembangunan pesantren itu,” paparnya.
Secara desain bangunan, Gazali merincikan, pesantren pertama NU Jepang berdiri di atas lahan seluas 911 meter persegi, juga menyesuaikan arsitektur tradisional Jepang. “Struktur bangunan dan pemandangan di lingkungan pesantren kita, mempertahankan budaya Jepang, agar mudah diterima keberadaannya oleh masyarakat lokal,” katanya.
Sementara sejumlah rangkaian kegiatan telah dilakukan di lokasi pesantren NU antara lain Konferensi Cabang Istimewa (Konfercabis) PCINU Jepang pada September 2023, dan Lomba Cerdas anak saleh pada Maret 2024 lalu.
Adapun kata Gazali, setelah peresmian pesantren NU ini dirangkai dengan kegiatan Pendidikan Dasar Pendidikan Penggerak Kader Nahdlatul Ulama (PD-PKPNU) dan Pendidikan Menengah Kader Nahdlatul Ulama (PMKNU).