JABAR EKSPRES – Perhatian tertuju pada kondisi kesehatan para pemudik yang saat ini tengah melakukan perjalanan jauh ke kampung halaman masing-masing.
Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Dinkes Cimahi mengatakan, penyakit akibat arus mudik tergantung pada daya tahan tubuh seseorang. Pemudik perlu menjaga stamina dan daya tahan tubuh.
“Oleh karena itu, bagi para pemudik, penting untuk selalu menjaga stamina dan daya tahan tubuh mereka, dan mewaspadai penularan penyakit dari sistem pernafasan,” ucapnya pada Jabar Ekspress saat dihubungi melalui seluler pada, Rabu (10/4).
BACA JUGA: Destinasi Wisata di Jakarta yang Tetap Beroperasi Saat Lebaran 2024
Ia menjelaskan, penularan penyakit pernapasan seperti Covid-19, influenza, dan flu Singapura yang sedang merebak harus diwaspadai.
“Caranya, tentu dengan menaikan Imunitas serta menjaga kekebalan tubuh dengan cara makan makanan yang bergizi dan Istirahat yang cukup,” ungkap Dwihadi.
“Bila perlu juga ditambahkan dengan mengkonsumsi suplemen atau vitamin,” sambungnya.
Penyakit Flu Singapura, lanjut Dwihadi, memiliki gejala yang mirip dengan Influenza dan menyebar dengan cepat melalui virus.
BACA JUGA: Kode Redeem Ojol The Game Terbaru April 2024, Klaim Segera Sebelum Terlambat
“Gejalanya hampir sama seperti demam, sakit di tenggorokan dan luka di mulut seperti sariawan, kemudian timbul seperti bintik bintik merah baik di telapak tangan maupun telapak kaki,” jelasnya.
Flu Singapura lebih sering menular pada individu dengan rentang usia 0-10 tahun. Dwihadi menekankan, ini tergantung pada daya tahan tubuh.
“Penyakit ini dapat menular melalui batuk dan percikan dahak,” terang Dwihadi.
“Sehingga disarankan untuk yang sedang batuk pilek untuk memakai masker apalagi saat sedang kumpul keluarga besar,” tambahnya.
BACA JUGA: 9 Pemuda Bikin Ricuh saat Malam Takbiran, Duh Ada yang Positif Sabu
Dwihadi menghimbau pada masyarakat, terutama saat arus mudik Lebaran, untuk tetap menjaga kesehatan dengan makan makanan bergizi, istirahat yang cukup, dan mengkonsumsi suplemen atau vitamin tambahan.
“Dan juga untuk menggunakan alat perlindungan diri terutama masker untuk menghindari kontak dari orang yang sedang sakit,” tandasnya. (Mong)