Total kekayaan Sri Prakash Lohia: US$8,7 miliar (Rp134,61 triliun)
Baca juga: Inilah 10 Cara Meraih Kesuksesan dalam Hidup
4. Michael Hartono
Michael Hartono lahir pada tanggal 2 Oktober 1930 di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Dia merupakan pemilik perusahaan rokok Kretek jarum memiliki banyak prestasi dan kekayaan yang mengesankan. Michael Hartono dan adiknya Robert Budi Hartono mewarisi jarum setelah ayahnya mereka meninggal pada tahun 1963.
Mereka mengembangkan bisnis rokok keretek ini menjadi salah satu yang terbesar di Indonesia dengan produk-produk seperti djarum super, djarum black dan djarum cokelat. Selain menjadi pemilik pengusaha rokok Hartono juga memiliki Bank Sentral Asia (BCA), Polytron, dan Garuda Indonesia.
Total kekayaan Michael Hartono: US$24,9 miliar (Rp385,28 triliun)
3. Robert Budi Hartono
Robert Budi Hartono lahir pada tanggal 28 April 1941 di Semarang, Jawa Tengah Budi Hartono merupakan adik dari Bambang Hartono yang telah kita bahas sebelumnya, ia memperoleh harta dari perusahaan yang sama seperti Bambang Hartono.
Total kekayaan Robert Budi Hartono: US$26,0 miliar (Rp402,3 triliun)
2. Low Tuck Kwong
Low Tuck Kwong lahir pada 17 April 1948 di Singapura. Dia memimpin Bayan Resources yang menjadi salah satu perusahaan batu bara terbesar di Indonesia yang menjadi pengusaha Indonesia yang terkenal sebagai raja batu bara.
Low Tuck Kwong berasal dari keluarga pengusaha konstruksi di Singapura ayahnya David Law memiliki perusahaan konstruksi yang sukses sejak muda ukong sudah mengenal dunia bisnis karena bekerja di perusahaan ayahnya sejak usia 20 tahun.
Pada tahun 1 1973 Ia memutuskan untuk pindah ke Indonesia dan membangkan usahanya melihat potensi besar di sektor pertambangan batu bara di Indonesia ia mulai berinvestasi di bidang ini pada tahun 1982 ia mendirikan Bayan Resort Bayan Resort berkembang pesat di bawah kepemimpinannya perusahaan ini memperoleh lisensi untuk tambang batu bara di Kalimantan Timur dan berhasil menjadi salah satu produsen batu barat terbesar di Indonesia.
Saat ini Bayan Resources memiliki beberapa anak perusahaan dan mengoperasikan beberapa tambang batuara yang produktif. Selain batu bara perusahaan ini juga berinvestasi di sektor energi terbarukan.
