Dua Warga di KBB Tersambar Petir, Satu Diantaranya Tewas Saat Salat

JABAR EKSPRES  – Satu warga tewas dan satu orang lainnya luka berat usai tersambar petir di Desa Wangunjaya, Kecamatan Cikalongwetan, Kabupaten Bandung Barat (KBB), pada Minggu 7 Januari 2024 sore.

Kedua korban yakni Jajang (50), asal Kampung Sukarasa RT 03 RW 02 dan Diding (35) asal Kampung Tengek RT 02/08 Desa Wangunjaya.

Dari peristiwa itu, warga atas nama Jajang meninggal dunia setelah tersambar petir. Sementara Diding masih menjalani perawatan di RSUD Cikalonngwetan.

“Betul, satu orang meninggal dunia. Sementara satu lagi sedang dalam proses pemulihan di RSUD Cikalongwetan,” ujar Pj. Kepala Desa Wangunjaya Pipin Irawan saat ditemui, Senin (8/1/2024).

BACA JUGA: Ribuan Rumah di Kampung Bojong Asih Dayeuhkolot Kembali Terendam Banjir, Warga Minta Penambahan Folder Air

Ia menjelaskan, pada Minggu 7 Januari 2024, hujan deras disertai angin kencang melanda wilayahnya sekitar pukul 15:00 WIB.

Pada pukul 16:00 WIB, korban Jajang sedang melaksanakan salat asar di musala rumah. Kemudian, gelegar petir menyambar korban yang tengah khusyuk salat.

“Setelah dicek istrinya, korban sudah tergeletak dalam keadaan meninggal dunia di lokasi. Tempat salat korban serta atap ruangan mushola berasap akibat sambaran petir seperti habis terbakar,” tambahnya.

Sementara Diding, disambar petir saat dirinya asyik menghangatkan badan di depan perapian sambil mendengarkan musik dari radio. Tiba-tiba petir menyambar radio dan bagian punggung korban sehingga tak sadarkan diri.

“Untuk korban Dading sedang sudah mulai membaik. Serang masih menjalani perawatan di RSUD Cikalonngwetan. Untuk korban meninggal duadah dimakan,” jelas dia.

Pipin menjelaskan, selain peristiwa tersambar petir, hujan deras mengakibatkan banjir dan longsor. Pihaknya masih melakukan pendataan dampak longsor dan banjir bandang baik terhadap rumah maupun lahan pertanian. (Wit)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan