Adu Banteng KA Turangga dan Lokal Bandung Raya di Cicalengka, PT KAI Terus Dalami Penyebabnya

JABAR EKSPRES  – PT Kereta Api Indonesia (KAI), sampai saat ini terus melakukan pendalaman terhadap kecelakaan dua Kereta Api KA Turangga dan KA lokal Bandung Raya Commuter 350, di km 181+5/4 anantara Stasiun Cicalengka dan Haurpugur, Kabupaten Bandung, Jum’at (5/1) kemarin.

Direktur Utama (Dirut) PT KAI Didiek Hartantyo mengungkap, pihaknya dibantu Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).

“Jadi sejak tadi malam, kami didamping oleh Dirjen Kereta Api (DJKA), kemudian dengan KNKT, ini terus melakukan pendalaman atas kejadian kemarin. Tapi ini arah tupoksinya dari KNKT,” ucapnya saat ditemui di Kantor Pusat PT KAI Bandung, Kota Bandung, Sabtu (6/1).

Didiek mengaku pihaknya telah memberikan data sepenuhnya untuk dijadikan bahan penyelidik oleh KNKT tehadap insiden kecelakaan tersebut.

“Kami memberikan data sepenuhnya apa yang terjadi Kemarin kepada KNKT didampingi oleh regulator ada DJKA. Sehingga tunggu waktu sebentar 3 – 4 hari, nanti KNKT akan menyampaikan pernyataannya,” ungkapnya.

Didiek menyampaikan saat ini jalur yang menjadi tempat terjadinya kecelakaan sudah dapat dilalui oleh kereta api baik menuju arah Stasiun Cicalengka maupun sebaliknya.

“Sejak tadi malam jam 1.00 sampai  2.00 WIB  (jalur) sudah dapat dilintasi setelah kita evakuasi seluruh gerbong kereta yang mengalami tabrakan. kemudian kita juga, telah melakukan perbaikan atas sarana karena terdapat bantalan-bantalan yang rusak tapi ini sudah selesai,” ucapnya.

Didiek juga memastikan seluruh perjalanan kereta api khususnya di Daerah Operasi (Daop) 2 Bandung  telah kembali normal.

“Jadi udah normal dengan kecepatan 5km/jam. Nah untuk itu kami akan terus melakukan pengamatan sementara ini kami melalukan pengoperasian dengan warta KA karena dengan kejadian kemarin (tabrakan), maka ini kita tingkatkan SOP mengenai prosedur operasional antara Cicalengka dan Haurpugur,” pungkasnya.

 

(San).

Writer: Sandi Nugraha

Tinggalkan Balasan