Kecelakaan Kereta Api di Cicalengka, Petugas Kesulitan Evakuasi Korban

JABAR EKSPRES – Kecelakaan Kereta Api (KA) Turangga dengan Kereta Diesel (KRD) Bandung Raya yang saling bertabrakan atau adu banteng sekira pukul 6.03 WIB, terjadi pada Jumat, 5 Januari 2024.

Diketahui, lokasi kecelakaan tersebut berada di Lajur Lintasan Petak Cicalengka-Haurpugur, tepatnya di wilayah Desa Cikuya, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung.

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan, dari informasi yang diterimanya, korban terbaru itu sebanyak 28 mengalamu luka-luka, kemudian yang meninggal ada 4 orang.

BACA JUGA: Akibat Tabrakan Dua Kereta Api di Cicalengka, Tubuh Masinis KA Turangga Terjepit Gerbong

“Untuk kondisi korban yang luka tersebut sudah dievakuasi ke rumah sakit RSUD Cicalengka dan juga beberapa puskesmas,” kata Tompo di lokasi.

“Nah kemudian untuk yang korban meninggal, ini baru dua yang dievakuasi yaitu masinis dan asisten masinis KRD,” lanjutnya.

Tompo menerangkan, sempat ada 2 korban yang saat belum bisa dilakukan evakuasi karena terhimpit gerong kereta. Kedua korban itu merupakan pegawai KAI dan masih belum bisa diidentifikasi.

Disampaikan, sudah dilakukan observasi oleh petugas untuk melakukan upaya untuk menembus masuk ke lokasi korban, namun tidak bisa dilakukan karena demikian keras besi yang menutup tersebut.

Sehingga hasil koordinasi dengan pihak PJKA atau KAI, upaya yang dilakukan adalah melakukan penarikan terhadap gerbong-gerbong yang menutup tersebut.

BACA JUGA: Puluhan Orang Jadi Korban Kecelakaan Kereta Api di Cicalengka

“Sehingga saat ini sudah atau sedang berlangsung upaya untuk menarikan gerbong-gerbong yang ada di belakang tersebut agar bisa memudahkan untuk bisa mengakses masuk ke dalam lokasi korban yang meninggal dunia tersebut,” terangnya.

Dijelaskan Tompo, sementara ini situasi terpantau korban yang luka itu kondisinya masih tidak ada yang kritis.

“Datanya juga belum kita dapat dari KAI. Termasuk 2 korban yang sekarang belum bisa dievakuasi, kita masih menduga bahwa ini merupakan pegawai dari KAI namun identitasnya masih belum kita peroleh,” pungkasnya. (Bas)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan