Urai Kemacetan di Lembang, Polisi Mulai Terapkan One Way

JABAR EKSPRES – Memasuki libur panjang Hari Raya Natal dan Tahun Baru, ribuan pengendara mulai memadati kawasan wisata Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), pada Minggu 24 Desember 2023.

Berdasarkan catatan dari Dinas Perhubungan (Dishub) KBB, setidaknya ada 16 ribu kendaraan roda empat dan dua yang masuk ke wilayah Lembang sejak pagi hingga sore hari.

Kendaraan yang masuk ke wilayah Lembang, mayoritas berasal dari dua jalur utama yakni Jalan Setiabudi Kota Bandung dan Jalan Kolonel Masturi.

Untuk mengantisipasi kepadatan di kawasan Lembang, Polisi bersama petugas Dinas Perhubungan melakukan rekayasa lalu lintas one way sebanyak 7 kali, dengan rincian 4 kali penarikan one way dari arah Bandung menuju Lembang dan sisanya 3 kali one way dari Lembang menuju Bandung.

“Dari pagi sampai sore kami melakukan 7 kali one way. Dengan rincian dari bawah ke Lembang 4 kali, dan dari Lembang ke Bandung 3 kali,” kata Kasat Lantas Polres Cimahi AKP Sudirianto, Minggu (24/12/2023).

Menurutnya, terjadi lonjakan jumlah kendaraan di kawasan wisata Lembang mencapai 25 persen dibanding hari biasa. Karena berdasarkan data yang dihimpun ada 16 ribu kendaraan masuk Lembang dan 17 ribu meninggal Lembang, sejak pagi hingga sore ini.

“Ini kami lakukan karena ada peningkatan arus, berdasarkan perhitungan Dishub sebanyak 16.000 kendaraan masuk Lembang, kemudian dari Lembang ke Bandung 17.000. Dengan angka tersebut, terjadi peningkatan sebesar 25 persen dibanding hari biasa,” tambahnya.

Pihak kepolisian meminta wisatawan mewaspadai trouble spot atau simpul kemacetan di kawasan wisata Lembang pada momen libur panjang kali ini. Biasanya simpul kemacetan terjadi di Simpang Beatrix, Pasar Panorama, Grandhotel, dan di depan objek wisata Farmhouse.

“Kami melakukan pengaturan lalu lintas di trouble spot atau simpul-simpul kemacetan seperti di TGAA, kemudian kami kerja sama dengan manajemen wisata, apabila parkiran sudah penuh supaya dilakukan penutupan sementara. Selain itu, kita mengimbau perpindahan orang untuk menggunakan jembatan penyeberangan,” jelas Sudirianto.

Pihaknya memprediksi puncak kunjungan wisatawan ke kawasan Lembang terjadi, pada Minggu 24 Desember 2023, lantaran libur Natal hingga hari Senin 25 Desember 2023. “Puncak peningkatan arus lalu lintas diprediksi besok karena juga berbarengan dengan libur anak sekolah,” tandasnya. (Wit)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan