JABAR EKSPRES – Aksi begal tengah marak saat ini, salah satunya yang terjadi di kawasan Mandala, Kamojing, Cikampek pada Kamis 14 Desember 2023 dini hari.
Modus operandi yang dilakukan dalam aksi begal itu adalah dengan memberikan umpan seorang wanita berparas menarik.
Aksi begal tersebut terekam sebuah kamera CCTV. Dalam rekaman CCTV itu, terlihat korban tengah memberikan tumpangan terhadap seorang wanita.
Baca juga: Polisi Tetapkan Panca Darmansyah Sebagai Tersangka KDRT Jagakarsa
Kemudian, tiga orang dalam satu motor mengikuti korban dan wanita tersebut.
Ketiga pelaku segera menghabisi korban dengan senjata tajam (sajam) dan membawa kabur motor milik korban bersama dengan wanita yang diberikan tumpangan.
Warga sekitar yang mengetahui kejadian tersebut, dengan sigap membawa korban ke Rumah Sakit Karya Husada (RSKH) Cikampek.
“Alhamdulillah korban selamat, sudah ditangani oleh pihak rumah sakit,” ungkap salah seorang warga sekitar, seperti dikutip JabarEkspres.com dari KBEonline.id.
Terhadap peristiwa tersebut, Kasi Humas Polres Karawang, Ipda Kusmayadi menerangkan bahwa masih dalam penanganan pihaknya.
Sementara itu, korban dari aksi begal masih dalam penanganan Rumah Sakit Karya Husada (RSKH) Cikampek.
“Korban masih hidup dan sedang dalam perawatan di Rumah Sakit Karya Husada (RSKH) Cikampek. Kita sedang menyelidiki peristiwa tersebut,” ujarnya.
Diketahui sebelumnya, aksi begal dengan modus wanita berparas menarik ini telah dilakukan dalam beberapa bulan terakhir.
Salah satunya kasus yang menimpa Toni Setiawan (18), warga Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoran Mas.
Aksi begal berawal ketika Toni bertemu wanita muda bernama Karin. Sosok wanita yang berpakaian cukup terbuka ini merayu Toni agar bersedia untuk mengantarkan ke rumahnya yang berada di wilayah Sukmajaya dengan motor pukul 23.00 WIB.
Nahas, ketika keduanya berhenti di Jalan Grand Depok City (GDC), empat orang pria bermotor datang dan mengeroyok Toni.
Toni pun segera meninggalkan motor Honda Beat miliknya, keempat pelaku, serta Karin dengan tergopoh-gopoh.
“Korban ini tak menyangka, dia dipukul menggunakan batang bambu oleh pelaku. Selain motor, pelaku juga merampas Hp korban,” ungkap Kasat Reskrim Polresta Depok, Komisaris Putu Kholis Aryana.