JABAR EKSPRES – Badan Pendidikan dan Pelatihan Pimpinan Pusat Persatuan Islam menyelenggarakan Pelatihan Kompetensi Khusus untuk Qayyim Masjid Persis pada 23 dan 24 November 2023. Kegiatan dilaksanakan bekerjasama dengan Departemen Ekonomi Keuangan Syariah (DEKS) Bank Indonesia.
Sebanyak 40 orang peserta berasal dari 20 Masjid Persis di Kota Bandung dan Kabupaten Bandung. Semuanya merupakan pengurus Masjid Persis.
Pelatihan bertajuk Digitalisasi Ekosistem Masjid dan Pengembangan Ekonomi Masyarakat Berbasis Masjid dilaksanakan di Hotel Crowne Plaza Bandung. Dibuka secara langsung oleh Ketua Bidang Garapan Kemasjidan, H. Dedi Setiadi, BA. Kegiatan tersebut bertujuan untuk menguatkan wawasan dan keterampilan pengelola masjid dalam menyambut era digitalisasi.
Dalam sambutannya, Dedi Setiadi mengapresiasi kegiatan ini. Ke depannya, dia berharap dapat melibatkan 4.000 lebih masjid se-Indonesia yang berada dalam pengelolaan Persis.
BACA JUGA: VIRAL! Pasangan Asal Ciamis Menikah di Depan Jenazah Kakek
“Pelatihan seperti ini menjadi penting, mengingat tantangan hari ini semakin kompleks. Karenanya, Persatuan Islam harus menyiapkan SDM untuk menyambut peradaban masa depan. Salah satunya harus dimulai dari masjid,” ungkapnya, Kamis, 23 November 2023.
Dedi menyampaikan bahwa Masjid menjadi centre of excellence umat Islam. Peradaban Islam bisa tersebar ke seluruh dunia berawal dari masjid.
Sementara itu, Yason Taufik Akbar, Asisten Direktur DEKS-BI, menyampaikan bahwa penguatan ekosistem masjid harus dilakukan oleh seluruh pihak. Dalam hal ini, BI memiliki komitmen untuk mengambil bagian dalam proses membangun ekosistem digital ini.
“Di era digital, pengelola masjid tidak boleh tertinggal. Karenanya, DEKS-BI memiliki komitmen untuk membangun peradaban ke depan,” ungkapnya.
Ketua Badiklat PP Persis, H. Agus Rosyad Nurdin, P.hd menyampaikan bahwa dalam konteks Pelatihan di Badan Diklat Kader PP Persis, Pelatihan ini masuk kategori Pelatihan Kompetensi Khusus. Pelatihan Kompetensi Dasar, Pelatihan Kompetensi Umum, dan Pelatihan Kompetensi Khusus.
BACA JUGA: Tolak UMK Naik Rp30 Ribu, Buruh Minta Segini!
“Sudah satu tahun Badiklat Persis merancang program jihadnya. Alhamdulillah hari ini kita bisa bekerjasama dengan DESK-BI dan Masjed Digital Foundation bisa melaksanakan pelatihan kompetensi khusus untuk pengelola masjid,” ungkapnya.