JABAR EKSPRES – Pemerintah Kota Banjar Jawa Barat dalam kepemimpinan, Hj Ade Uu Sukaesih SIP MSi, sebagai Wali kKota dan H Nana Suryana SPd MH sebagai Wakil Wali Kota telah berhasil mendekatkan pelayanan dalam bidang kesehatan kepada masyarakat. Salah satu kemudahan pelayanan kesehatan yang dirasakan masyarakat utamanya di wilayah Kecamatan Langensari yakni keberadaan UPTD RSUD Asih Husada.
Rumah sakit plat merah yang diresmikan oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil pada Selasa 23 Februari 2021 itu dibangun untuk meningkatkan infrastruktur dalam bidang kesehatan.
“Peningkatan infrastruktur layanan kesehatan akan berpengaruh positif terhadap meningkatnya kualitas indeks pembangunan manusia (IPM), khususnya di Kota Banjar,” kata Wali Kota Banjar Hj Ade Uu Sukaesih SIP MSi.
Hj Ade Uu Sukaesih mengatakan bahwa UPTD RSUD Asih Husada Langensari Kota Banjar dibangun pada lahan seluas 1,6 hektar. Jumlah total anggaran dalam pembangunan rumah sakit tersebut mencapai Rp 70 miliar. Jumlah sebanyak itu termasuk dana bantuan dari Pemprov Jabar sebesar Rp25 miliar pada tahun 2018.
Beberapa fasilitas ataupun sarana dan prasarana yang telah terbangun dengan anggaran tersebut meliputi ruang rawat inap pasien, ruang jenazah, ruang IGD, ruang radiologi, serta sejumlah fasilitas dan alat kesehatan lainnya.
BACA JUGA: Hilangnya Petugas Jasa Marga di Bogor Masih Misterius, Tim SAR Gabungan Sisir Jarak 8 Kilometer
“Alhamdulillah dengan adanya RSUD Asih Husada di Langensari semakin memudahkan dan mendekatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, karena rumah sakit ini juga sudah dilengkapi dengan pelayanan BPJS Kesehatan. Ini kado untuk masyarakat Kota Banjar,” katanya.
Wakil Wali Kota Banjar H Nana Suryana SPd MH mengatakan, keberadaan RSUD Asih Husada untuk mendekatkan dan memeratakan tempat pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Ia berharap, kedepan RSUD Asih Husada semakin berkembang dan menjadi rumah sakit spesialis.
“Ini upaya pemerintah untuk pemerataan pelayanan kesehatan. Saya berharap untuk pemerintahan kedepan bisa menjadikan Rumah Sakit Asih Husada ini menjadi rumah sakit spesialis, misalnya rumah sakit spesialis kanker, atau yang lainnya. Karena jika itu tercapai, akan bisa menarik pasien dari luar Kota Banjar juga,” katanya.