Jabarekspres.com, BOGOR – Kanit Reskrim Polsek Cisarua Ipda Buana Adi Putra bergerak cepat mendatangi warung di kawasan Puncak yang viral di media sosial TikTok, Senin (13/11) malam.
Dari keterangan yang didapat Ipda Buana Adi Putra dari pemilik warung, warung lesehan di kawasan wisata puncak sudah biasa menaikkan harga.
“Memang itu harga yang biasa diberikan kepada para pengunjung warung-warung lesehan,” kata Buana saat dihubungi Jabar Ekspres, Selasa (14/11).
Baca Juga:Demi Keseimbangan Harga Komoditas di Cimahi, Pemerintah Kota Upayakan Hal IniPraktisi Hukum Sebut Pecah Lelang Perbaikan Basement DPRD Jabar Bisa Mengarah ke Motif Korupsi
Tak hanya warung di dekat wisata telaga warna saja, warung-warung di sekitarnya pun menerapkan harga yang sama.
“Bukan hanya di warung itu aja, warung sekitarannya pun sama menjual harga seperti itu.Karena si pembeli itu nongkrong nya lama jajanannya sedikit, semua sama kalau harga,” tambahnya.
Harga yang diberikan oleh pemilik warung dinilai lumrah, lantaran tidak adanya peraturan yang mengikat atau mengaturnya terkait penjualan harga makanan.
“Engga ada aturan HEt keculai jenis obat obatan, ini kan makanan. Menu nya ada ,kalau harga enggak dicantumkan, tapi kalau nanya disampaikan, dan makanan minuman di display. Kalau harga beda balik lagi ke regulasi gada yang mengatur kan,” paparnya.
Kendati demikian, Buana pun meminta kepada penjaga juga pemilik warung untuk tidak melakukan kembali hal tersebut.
Kata dia, penjaga atau pemilik warung memberi tahu harga terlebih dahulu kepada para wisatawan yang singgah di warung tersebut. Dengan menyertakan daftar menu beserta harga.
“Kami juga minta seperti itu. Sehingga wisatawan tidak merasa kena Getok harga,” pungkasnya.
Baca Juga:Soroti Bahaya Penyimpangan Seksual di Kota Bogor, Ketua DPRD Ingatkan Hal Ini!Kecelakaan di Cileungsi Bogor: Gagal Nyalip Pemotor Tewas Terlindas Truk
Diberitakan sebelumnya, Sebuah video viral di media sosial TikTok dimana pengunjung kapok mampir ke warung di wilayah Puncak, Kabupaten Bogor.
Video yang diunggah @serafitriyana Furqon itu menampilkan foto-foto dirinya bersama teman-temannya saat mejeng di warung tersebut.
Dalam caption unggah itu memberikan keterangan “warungnya cukup nyaman, sama dengan warung-warung puncak yang ada, salahnya kita ga nanya harga dulu, dan menu yang dimeja tida terpampang harga. Karena kita udah biasa ngopi dipuncak yaa standar-standar aja harganya,” tulis akun tersebut.
Namun ketika mereka usai makan dan minum, lalu melihat bill mengaku bengong karena harganya yang dinilai tidak wajar.