Ribuan Buruh di Subang Serbu Bazar Murah “Warung Ganjaran” ala GBB

SUBANG – Selain mengunjungi pabrik dengan program “Goes to Pabrik”, Ganjaran Buruh Berjuang (GBB) sebagai simpatisan Ganjar Pranowo menginisiasi bazar murah bertajuk “Warung Ganjaran” di PT Lestari Busana Anggun Mahkota, Desa Wanakerta, Kecamatan Purwadadi, Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Ketua Dewan Pembina GBB, Ferry Indrianto mengungkapkan rangkaian kegiatan ini merupakan upaya mendorong kesejahteraan buruh.

Selayaknya komitmen GBB yang menyatakan dirinya sebagai episentrum relawan buruh Indonesia, pihaknya akan turut serta melindungi hak dan kepentingan buruh serta meningkatkan kesejahteraan mereka.

“Hari ini dalam kemasan program GBB “Goes to Pabrik” kita mengadakan “Warung Ganjaran”. Perlu diketahui bahwa konsep “Warung Ganjaran” ini sudah ada sejak GBB dideklarasikan pada November 2022 yang lalu,” jelas Ferry, Jumat (27/10/23).

Kehadiran Warung Ganjaran disambut baik oleh ribuan buruh di sana. Pada jam pergantian shift, para buruh yang hendak pulang langsung berkumpul di stan Warung Ganjaran yang telah tersedia.

Menurut Ferry, program ini bukan kali pertama dilakukan GBB dalam menjangkau kalangan buruh. Warung Ganjaran diharapkan dapat meringankan beban para buruh dalam memenuhi kebutuhan pokok.

“Kita sudah melaksanakan program ini di banyak perusahaan di kampung-kampung buruh, program yang kita laksanakan adalah dalam konsep bazar murah untuk Warung Ganjaran ini,” jelas dia.

GBB bakal terus membidik suara kalangan buruh di seluruh penjuru negeri untuk pemenangan Ganjar – Mahfud sebagai presiden dan wakil presiden 2024-2029.

Ferry berharap dalam lima tahun ke depan duet Ganjar Pranowo – Mahfud MD mampu mewujudkan kedaulatan pangan. Sesuai program yang dicanangkan keduanya sebagaimana termaktub dalam dokumen setebal 62 halaman tentang visi misi pasangan tersebut.

“Harapannya bahwa ke depannya di era pemerintahan bapak Ganjar Pranowo nanti InsyaAllah akan menang, kita berharap akan ada satu jaringan distribusi pangan yang bisa diakses oleh buruh dengan harga yang terjangkau,” ungkap dia.

“Ini terkait dengan kedaulatan pangan. Bagaimana satu komunitas dalam hal ini sektoral buruh bisa mengakses sumber pangan dengan harga yang terjangkau,” tukas Ferry.

Salah satu buruh asal Subang, Desi Apriani (29) mengapresiasi program Goes to Pabrik dan Warung Ganjaran yang diinisiasi oleh GBB.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan