JABAR EKSPRES, BOGOR- Bupati Bogor Iwan Setiawan mengklaim, pihaknya sudah melakukan susur sungai untuk mengetahui penyebab pencemaran lingkungan di Sungai Cileungsi.
Hal ini menyusul adanya undangan dari warga dan penggiat lingkungan di wilayah Cileungsi, Kabupaten Bogor.
“Ngga, saya sudah turun. Kita sudah tahu dan melihat dari Citeureup juga, Gunung Putri, Cileungsi, kita sudah susur,” kata Iwan Setiawan kepada media pada Kamis, 14 September 2023.
Iwan Setiawan mengatakan, pihaknya telah mengantongi bukti video pabrik-pabrik yang membuang limbah ke sungai pada malam hari.
“Saya sudah dapat video dari teman-teman pabrik yang mana. Malam-malam, staf saya memvideokan, membuangnya malam hari, saya ada videonya,” lanjutnya.
Baca juga: Soal Pencemaran Sungai Cileungsi, Bupati Bogor Minta BBWS Jabar Turun Tangan
“Jadi bukan harus saya turun, semua sudah tahu. Ada laporan dari DLH (Dinas Lingkungan Hidup) ini bagaimana solusinya, ini bagaimana treatment-nya. Kemarin aja, ada tiga pabrik dan satu lagi di tutup solusinya harus gimana,” sambungnya.
Soal video yang didapati oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor, Iwan mengaku, belum bisa dilaporkan ke ranah hukum.
“Kan internal, ini kan bukan soal mencari kesalahan. Coba cek dari siang ada. Tungguin sampai malem, nah ada aja. Kalau video yang saya dapatkan dari laporan teman-teman DLH itu kan asas praduga tak bersalah,” paparnya.
Pemkab Bogor saat ini sedang berupaya untuk mencari solusi dari dampak-dampak tercemarnya Sungai Cileungsi yang menghitam.
“Bukan saya tidak melihat, bukan saya tidak tahu, bukan saya tidak mau ya, memang kalau saya turun saya kan udah punya data semuanya. Mungkin sekarang bagaimana penyelesaiannya kepada teman-teman terkait skala dampaknya,” tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, Ketua Komunitas Peduli Sungai Cileungsi-Cikeas (KP2C) Puarman mengajak Bupati Bogor untuk susur Sungai Cileungsi menggunakan perahu karet.
Hal itu kata dia, sebagai bentuk kepedulian Bupati Bogor terhadap persoalan lingkungan yang membelit warga yang bermukim di sepanjang aliran sungai Cileungsi tersebut.
“Surat undangan terbuka itu kami kirimkan ke Bupati pada Rabu, 13 September 2023 pagi ini. Harapan kami mendapat sambutan baik Bupati,” pungkasnya Ketua KP2C Puarman, di kantor Sekretariat KP2C, Bojongkulur, Gunung Putri, Kabupaten Bogor kepada Jabar Ekspres pada Rabu, 13 September 2023.
