Pameran Makhluk Misterius di Meksiko, Apakah Benar Alien?

JABAR EKSPRES – Sebuah makhluk dengan tubuh kecil, tangan bermata tiga, dan kepala yang aneh. Mirip dengan karakter alien dalam film-film Hollywood, di pamerkan oleh peneliti UFO Jaime Maussan kepada anggota parlemen Meksiko.

Namun, pertanyaannya adalah apakah makhluk ini benar-benar berasal dari luar angkasa?

Lihat juga : Wanita Emas Menangis Usai Divonis 5 Tahun Penjara

Sebelumnya, beberapa klaim yang di ajukan oleh Maussan telah terbukti tidak benar.

Namun, awal pekan ini, ia tampil di hadapan anggota parlemen Meksiko dan memperlihatkan apa yang ia klaim sebagai dua mayat alien kuno yang “bukan manusia”.

Menurut laporan dari USA Today, Maussan mengatakan bahwa makhluk tersebut di ambil pada tahun 2017 di Cusco, Peru. Dan analisis radiokarbon menunjukkan usianya mencapai 1.800 tahun.

“Ini adalah pertama kalinya (kehidupan di luar Bumi) di tampilkan dalam bentuk seperti itu. Dan saya percaya ada bukti yang menunjukkan bahwa kita berurusan dengan spesimen non-manusia yang tidak ada hubungannya dengan spesies lain di planet kita.” ungap Maussan.

Namun, beberapa pihak skeptis. Pada tahun 2017, Maussan pernah membuat klaim serupa di Peru.

Dan laporan dari kantor kejaksaan negara tersebut saat itu mengungkap bahwa makhluk tersebut adalah boneka yang baru di buat yang di lapisi dengan campuran kertas dan lem sintetis untuk meniru kulit.

Laporan tersebut menyimpulkan bahwa jasad itu hampir pasti buatan manusia dan bukan sisa-sisa makhluk alien.

Pada saat itu, mayat-mayat tersebut tidak di umumkan ke publik. Jadi tidak ada yang tahu apakah jenazah yang sama dengan yang sekarang di serahkan kepada kongres Meksiko.

Seorang peneliti di Institut Astronomi di Universitas Otonomi Nasional Meksiko, Julieta Fierro, juga termasuk yang skeptis.

Menurutnya, klaim bahwa universitasnya mendukung penemuan ini adalah tidak benar.

Lihat juga : Bareskrim Polri Periksa Wulan Guritno Terkait Promosi Judi Online Hari ini

Selain itu, dia mengatakan bahwa ilmuwan membutuhkan teknologi yang lebih canggih daripada sinar-X yang diklaim digunakan oleh Maussan untuk memastikan bahwa jasad tersebut bukan manusia.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan