JABAR EKSRPES – Sering mengalami nyeri sendi di beberapa bagian tubuh, seperti lutut, pergelangan kaki, tangan atau sikut ?, bisa jadi merupakan salah satu gejala asam urat. Agar gejala tersbeut tidak berulang, sebaiknya mulai menghindari beberapa makanan yang dipantang karena diduga sebagai pemicu nyeri untuk penderita asam urat.

Untuk mengetahui apakah nyeri tersebut merupakan gejala asam urat, kamu bisa melakukan pengetesan menggunakan alat. Jika kadar asam urat berada diatas batas normal, maka bisa jadi itu merupakan tanda kadara asam urat sedang tinggi.

Adapun kadar asam urat yang normal secara umum dilansir dari laman halodoc, adalah sebagai berikut :

Untuk pria: Kurang dari 7.0 mg/dL (miligram per desiliter).
Untuk wanita: Kurang dari 6.0 mg/dL.

Meski kadang toleransi kadar asam urat pada setiap orang berbeda, namun batasan tersebut berlaku secara umum. Untuk menjaga kadar asam urat berada dibatas normal bagi penderitanya, sebaiknya menghindari beberapa makanan yang mengandung purin tinggi.

Purin merupakan zat yang saat diolah oleh tubuh dapat menjadi asam urat. Sementara asam urat yang berlebihan dalam tubuh dapat mengkristal dan menumpuk di sendi, dan itulah yang menyebabkan nyeri dan peradangan.

Berikut 10 makanan yang dipantang dan sebaiknya dihindari oleh penderita asam urat:

1. Daging Merah

Daging merah, seperti daging sapi, domba, mengandung kadar purin tinggi. Oleh karena itu, mengurangi konsumsi daging merah dapat membantu mengontrol kadar asam urat.

2. Daging Organ

Daging organ, seperti hati, ginjal, dan limpa, memiliki kandungan purin yang sangat tinggi dan harus dihindari oleh penderita asam urat.

3. Makanan Laut

Beberapa jenis makanan laut, seperti sarden, ikan teri, kerang, dan tiram, mengandung purin yang cukup tinggi. Sebaiknya penderita asam urat membatasi konsumsi makanan laut ini.