JABAR EKSPRES – Ajaran Rosulullah mengenai sunah makan dan minum yang harus menggunakan tangan kanan, ternyata memiliki makna penting jika diulas secara mendalam. Sebagai salah satu sunnah yang penting untuk diteladani, makan menggunakan tangan kanan juga termasuk dalam adab yang baik untuk diajarkan.
Beberapa dalil berupa hadits tentang makan dan minum menggunakan tangan, menjadi dasar bahwa hal tersebut memang layak untuk diikuti, diantaranya hadis yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Imam Muslim, Nabi Muhammad SAW bersabda:
“Apabila salah seorang dari kalian makan, maka makanlah dengan tangan kanannya dan minumlah dengan tangan kanannya, karena setan makan dan minum dengan tangan kirinya.” (Bukhari dan Muslim)
Baca Juga:Army Siap-siap, Besok Jungkook BTS Rilis SEVEN Versi Alesso RemixDoa, Niat dan Tata Cara Tayamum, Serta Manfaatnya yang Luar Biasa
Ada juga hadits lain yang diriwayatkan oleh Imam Muslim, Nabi Muhammad SAW bersabda:
“Apabila salah seorang dari kalian lupa, maka janganlah dia mengucapkan apa-apa. Akan tetapi, hendaklah dia makan dan minum dengan tangan kanannya.”
Makna dan Pentingnya Sunnah Makan dengan Tangan Kanan
Selain sebagai sunah yang harus diikuti, ternyata makan menggunakan tangan kanan memiliki makna penting yang harus diketahui oleh seorang muslim. Misalnya jika makan menggunakan tangan kiri, maka berarti kita meniru setan yang melakukan hal tersebut. Untuk lebih jelasnya, berikut beberapa makna penting makan menggunakan tangan kanan :
1. Menghindari Tindakan Setan
Menurut ajaran Islam, setan sering kali menggunakan tangan kiri. Dengan makan menggunakan tangan kanan, umat Muslim menghindari meniru tindakan setan dan menjaga kebersihan dalam makanan dan minuman.
2. Menyucikan Makanan
Makan dengan tangan kanan juga dianggap sebagai bentuk penyucian makanan. Islam mendorong umat Muslim untuk makan dengan tangan kanan sebagai tanda kesucian dan penghormatan terhadap rezeki yang diberikan oleh Allah.
3. Menghormati Adab Makan
Menggunakan tangan kanan dalam makan adalah bagian dari adab makan yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW. Ini adalah cara untuk menunjukkan rasa hormat dan ketaatan terhadap ajaran Nabi.