JABAR EKSPRES – Kebakaran hutan mengamuk di dua wilayah metropolitan Kanada, yaitu British Columbia dan wilayah Barat Laut. Peristiwa ini telah memaksa puluhan ribu warga Kanada untuk meninggalkan rumah mereka. Menurut laporan AFP, Menteri Lingkungan Kanada, Shane Thompson, mengungkapkan bahwa sekitar 19 ribu warga dievakuasi dari kota Yellowknife, ibu kota wilayah Barat Laut, dalam waktu 48 jam terakhir.
“Dengan lebih dari 15 ribu orang melakukan perjalanan melalui darat dan 3.800 lainnya dievakuasi dengan pesawat, sementara sekitar seribu staf kunci tetap tinggal di kota dan sekitarnya,” demikian cuitan Shane Thompson di akun Twitter-nya.
Baca Juga: Pasukan Militer Tiongkok Gelar Latihan di Sekitar Taiwan sebagai Peringatan Keras
Seorang pejabat di Yellowknife juga mengungkapkan bahwa lebih dari 3.500 orang telah diterbangkan dengan 40 penerbangan menuju Calgary. Untuk mengakomodasi para pengungsi, hampir 500 kamar hotel telah disediakan.
Kota Yellowknife yang memiliki populasi sekitar 20 ribu orang kini tampak seperti kota hantu, ditinggalkan oleh penduduknya dan mengalami evakuasi terbesar yang pernah terjadi di sana.
Prakiraan cuaca pemerintah menunjukkan bahwa hujan yang turun sehari sebelumnya telah berhasil menurunkan suhu secara signifikan. Ini membantu meredakan laju kebakaran.
Di tempat lain, kebakaran juga telah melahap lebih dari 2 ribu kilometer persegi kota Kelowna di British Columbia. Kota ini memiliki populasi sekitar 150 ribu orang di Lembah Okanagan.
Baca Juga: Hari Nyamuk Sedunia, Peran dan Tantangan Nyamuk dalam Kesehatan Global
Di bagian barat Kelowna, api telah menghanguskan beberapa properti. Asap tebal di daerah tersebut menyulitkan banyak orang untuk bernapas.
Menteri Manajemen Darurat, Bowinn Ma, mengungkapkan bahwa sekitar 15 ribu orang telah diperintahkan untuk mengungsi dari wilayah British Columbia.
Kanada kini mencatat rekor baru terkait kebakaran hutan, dengan lebih dari 14 juta hektar lahan yang terbakar akibat peristiwa ini. Angka ini hampir dua kali lipat dari rekor sebelumnya yang mencapai 7,3 juta hektar.
Hingga saat ini, empat orang dilaporkan meninggal dunia akibat kebakaran hutan yang melanda Kanada.
