JABAR EKSPRES – Proses pengujian ujian teori untuk mendapatkan SIM C bisa menjadi tantangan tersendiri, alaupun begitu, dalam artikel ini kami akan memberikan contoh-contoh soal dari ujian teori atau tertulis untuk membantu Anda lulus dengan skor 100%.

Surat Izin Mengemudi (SIM) merupakan dokumen penting bagi para pengendara. Bagi mereka yang menggunakan kendaraan roda dua, khususnya motor, di perlukan SIM jenis C.

Lihat juga : Harga dan Spesifikasi Lengkap Hyundai Ioniq 6 di Indonesia

Mendapatkan SIM C ini melibatkan beberapa tahapan ujian, termasuk ujian teori atau tertulis dan ujian praktik.

Di kutip dari e-avis.korlantas.polri.go.id, terdapat beberapa inovasi dalam ujian teori yang lebih inovatif daripada sebelumnya.

Korlantas Polri memperkenalkan tiga inovasi baru dalam ujian teori, yakni tentang persepsi bahaya, wawasan, dan pengetahuan.

Berikut ini adalah beberapa contoh soal dari ujian teori SIM C yang kami kutip dari Buku Panduan Latihan Ujian Teori Sim C yang di terbitkan oleh Korlantas Polri :

1. Persepsi Bahaya

Dalam tahap ini, kemampuan pengemudi di uji dalam mengidentifikasi potensi bahaya atau ancaman dalam situasi lalu lintas.

Pengemudi di hadapkan pada situasi tertentu dan di uji mengenai responsnya terhadap situasi tersebut.

Contoh Soal

Ada kendaraan terparkir di sebelah kiri jalan. Anda sedang mengendarai sepeda motor dengan kecepatan 50 km/jam di perkotaan. Ada mobil yang parkir dengan lampu belakang menyala dan pengemudi di dalam mobil. Apa yang seharusnya Anda lakukan untuk menghindari kecelakaan?

Jawaban :

Anda harus mengurangi kecepatan untuk menghindari kecelakaan dengan mobil yang sedang parkir di sebelah kiri jalan.