Bandara Soekarno Hatta Terapkan Digitalisasi, Ini 3 Program Utamanya!

Dalam tahap selanjutnya, Customer Behavior Analytics digunakan untuk memahami preferensi pelanggan atau para pelaku perjalanan dalam konteks komersial, seperti tenant mana yang sering dikunjungi pelanggan saat berada di bandara.

Dengan demikian, diharapkan bahwa para pelaku perjalanan akan semakin merasakan pengalaman perjalanan yang lancar di Bandara Soekarno-Hatta.

Awaluddin menyampaikan bahwa peningkatan layanan dan fasilitas ini juga akan berdampak pada operasional yang lebih efisien dan kinerja bisnis yang lebih baik.

Implementasi advanced data analytics dan AI for data driven decision ini juga akan bekerja sama dengan mitra-mitra terkemuka dalam bidang teknologi informasi.

Melalui kerja sama ini, akan terjadi proses penghubungan antara industri advanced data analytics dan sektor kebandarudaraan nasional, serta memperkuat jaringan di antara keduanya, dan mempercepat penerapan teknologi informasi di sektor kebandarudaraan.

Awaluddin berharap upaya AP II dalam menerapkan advanced data analytics dan AI akan ikut serta dalam meningkatkan daya saing sektor kebandarudaraan nasional.

“Secara berkelanjutan kami selalu membuat Bandara Soekarno-Hatta semakin kompetitif di kawasan Asean, di mana ini juga kami harapkan dapat turut meningkatkan daya saing sektor kebandarudaraan nasional,” tukasnya.

Baca juga: Viral! Pelajar di Depok Lakukan Aksi Perundungan, ini Tanggapan Polisi

Tinggalkan Balasan