Mitos Malam Suro di Balik Kecelakaan KA Brantas Dan Truk Trail Di Jawa Tengah

JABAR EKSPRES – Kisah tragis Kecelakaan KA Brantas dan truk trailer pada malam 1 Suro di perlintasan Madukoro, Semarang, Jawa Tengah pada Selasa, 18 Juli 2023, menyisakan ketakutan di benak masyarakat.

Namun, di tengah insiden Kecelakaan KA Brantas dan truk trailer mengerikan tersebut, perhatian netizen tertuju pada momen kecelakaan yang ternyata bertepatan dengan malam 1 Suro. 1 suro merupakan malam yang di percaya oleh banyak orang sebagai malam sakral dengan kekuatan mistis.

Banyak netizen yang bilang bahwa malam 1 suro tidak bisa di anggap main-main, adapula yang menanyakan perihal kejadian kecelakaan KA Brantas dan truk trailer ini tepat di malam 1 suro.

Baca juga :  Makna Arwarot Heboh di Sosial Media, Kisah Viral Anggi Nabila dan Pengantin Setan yang Menggegerkan!! Jin Sosial Media?

Malam 1 Suro adalah tanggal 1 Muharram 1445 H dalam kalender Jawa, atau pada 18 Juli 2023 dalam kalender Masehi. Malam ini memiliki makna khusus bagi masyarakat Jawa, di mana banyak mitos dan larangan yang di percaya akan membawa sial jika di langgar.

Sejarah mencatat, malam 1 Suro menjadi hari pertama di kalender Jawa karena pemerintahan kerajaan Demak. Pada kala itu di pimpin oleh Sunan Giri II, mengadakan penyesuaian antara sistem kalender Hijriyah dengan sistem kalender Jawa. Hal ini di lakukan untuk memperkenalkan kalender Islam di kalangan masyarakat Jawa dan menyatukan pulau Jawa serta menggempur Belanda di Batavia. Sunan Giri II ingin rakyatnya bersatu, termasuk dalam urusan keyakinan agama.

Setiap hari Jumat legi, Sultan Agung juga melaporkan pemerintahan setempat ke keraton sambil menggelar pengajian dan ziarah kubur ke makam Ngampel dan Giri. Masyarakat Jawa memandang 1 Muharram (1 Suro Jawa) sebagai hari yang sakral berkat peristiwa bersejarah tersebut.

Berikut adalah beberapa larangan yang di yakini oleh tradisi Jawa harus di hindari pada malam 1 Suro:

1. Di larang Bepergian Jauh: Masyarakat di himbau untuk tidak keluar rumah pada malam 1 Suro karena di percaya banyak energi negatif yang dapat membahayakan manusia.
2. Di larang Berkata Kasar atau Buruk: Selain tidak boleh keluar dari rumah, orang-orang juga dilarang mengucapkan hal-hal buruk pada malam ini. Konon, perkataan buruk seperti sumpah serapah bisa menjadi kenyataan jika di ucapkan pada malam 1 Suro.
3. Di larang Pindah atau Membangun Rumah: Membangun atau pindah rumah pada malam 1 Suro di yakini akan membawa kesialan dan merusak harmoni rumah tangga karena terjadi gesekan energi yang kuat.
4. Di larang Menikah: Orang tua di Jawa melarang mengadakan pesta pernikahan anak-anak mereka ketika memasuki bulan Suro. Hal ini di percaya akan mengundang kesialan kepada kedua belah keluarga pengantin.
5. Tapa Bisu: Pada malam 1 Suro, sebagian masyarakat Jawa melaksanakan ritual puasa bicara, tidak makan, minum, atau merokok, sebagai bentuk introspeksi diri agar lebih baik dari tahun sebelumnya.