JABAR EKSPRES- Serikat aktor Hollywood, Screen Actors Guild – American Federation of Television and Radio Artists (SAG-AFTRA), mengumumkan aksi mogok kerja yang dimulai pada Jumat tengah malam waktu setempat, sebagai akibat dari kebuntuan dalam negosiasi dengan studio besar.
SAG-AFTRA, yang mewakili 160.000 aktor, menuntut kenaikan upah pokok dan pembagian keuntungan residual yang lebih adil setiap kali film yang mereka bintangi disiarkan ulang melalui layanan streaming. Mereka juga memperhatikan penggunaan kecerdasan buatan (AI) dalam produksi film yang belum diatur. Tuntutan mereka termasuk perlindungan agar pekerjaan mereka tidak digantikan oleh AI atau gambar digital aktor tidak digunakan tanpa izin.
“Setelah lebih dari empat minggu negosiasi, AMPTP – entitas yang mewakili studio dan platform streaming besar termasuk Amazon, Apple, Disney, NBCUniversal, Netflix, Paramount, Sony, dan Warner Bros. Discovery – tetap tidak mau menawarkan kesepakatan yang adil mengenai isu-isu utama yang penting bagi anggota SAG-AFTRA,” kata Presiden SAG-AFTRA Fran Drescher, dikutip dari The Hollywood Reporter pada Kamis waktu setempat.
Baca juga: Ha Jung-woo Jadi Sutradara Sekaligus Aktor Film Komedi Terbarunya
Di sisi lain, Alliance of Motion Picture and Television Producers (AMPTP) menyatakan kekecewaannya karena SAG-AFTRA tidak melanjutkan negosiasi terkait permasalahan ini.
SAG-AFTRA dan pihak studio telah berunding selama berminggu-minggu, tetapi gagal mencapai kesepakatan pada batas waktu tengah malam pada Rabu waktu setempat.
Pada akhir Juni, beberapa bintang terkenal Hollywood, termasuk Meryl Streep dan Jennifer Lawrence, juga menyatakan dukungan mereka untuk mogok kerja.
Aksi mogok aktor Hollywood tidak hanya diperkirakan akan menghentikan produksi di Amerika Serikat, tetapi juga akan mengganggu banyak pengambilan gambar yang melibatkan anggota SAG-AFTRA.
Baca juga: Mengenal Kang Dong Won, Aktor yang Digosipkan dengan Rose BLACKPINK
The Guardian melaporkan bahwa pemogokan juga akan berdampak pada aktivitas publisitas film yang akan dirilis. Selain itu, aksi mogok diperkirakan dapat mempengaruhi penundaan beberapa acara penghargaan seperti Emmy Awards dan festival film lainnya.
Aksi mogok aktor Hollywood ini menjadi pukulan lain bagi industri film dan televisi setelah Serikat Penulis Naskah Hollywood (Writers Guild of America/WGA) melakukan mogok sejak awal Mei lalu.