JABAR EKSPRES – Kenali sejak dini gejala kanker usus besar yang juga di kenal sebagai colorectal cancer. Karena, penyakit ini merupakan salah satu penyebab utama kematian di seluruh dunia.
Menurut data yang di sajikan oleh American Cancer Society, kanker usus besar menempati peringkat ketiga dalam daftar jenis kanker paling umum, serta menjadi penyebab kematian kedua terbanyak pada pria dan wanita di Amerika Serikat.
Di Indonesia, kanker usus besar juga merupakan penyebab kematian terbesar ketiga.
Kanker ini seringkali tidak terdeteksi pada tahap awal karena gejala yang muncul tidak spesifik. Untuk mengatasi hal ini, dr. Felmond Limanu, Sp.B. SubSp. BD(K) dari RS EMC Cikarang & Pekayon, menjelaskan berbagai faktor risiko, gejala, dan deteksi dini terkait kanker usus besar.
Baca juga : Pisang Sangat Bermanfaat untuk Perawatan Rambut, Begini Cara Menggunakannya
Faktor Risiko
Faktor risiko terkait kanker usus besar berkaitan erat dengan faktor genetik dan lingkungan. Merokok, mengonsumsi alkohol, diet rendah serat dan tinggi lemak, serta kurangnya aktivitas fisik dan obesitas dapat meningkatkan risiko terkena kanker usus besar.
Di sisi lain, menerapkan pola makan sehat yang seimbang dengan kandungan kalsium dan vitamin yang cukup dapat mengurangi risiko kanker ini.
Orang yang memiliki riwayat kanker usus besar dalam keluarganya atau menderita penyakit radang usus di sarankan untuk menjalani pemeriksaan medis secara teratur. Hal ini berguna untuk mendeteksi kemungkinan adanya kanker pada saluran cerna.
Gejala
Beberapa gejala yang biasanya muncul pada penderita kanker usus besar meliputi nyeri atau kram perut, perdarahan saat buang air besar, perubahan kebiasaan buang air besar, kelelahan yang berlebihan, dan penurunan berat badan yang drastis.
Dr. Felmond menjelaskan bahwa ketika kanker sudah mencapai ukuran yang cukup besar, benjolan di perut bisa teraba. Namun, gejala-gejala tersebut umumnya hanya terjadi pada tahap lanjut dari kanker usus besar, sementara pada tahap awal kanker ini seringkali tidak menunjukkan gejala apa pun.
Oleh karena itu, sangat penting bagi penderita untuk menjalani pemeriksaan medis secara rutin guna mendeteksi kanker usus besar sejak dini, karena angka kesembuhan pada tahap awal masih cukup tinggi.
