JABAR EKSPRES – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor bakal menghadirkan destinasi wisata baru Bumi Ageung Batutulis di kawasan Batutulis, Kecamatan Bogor Selatan.
Pembangunan destinasi wisata baru Bumi Ageung Batutulis termasuk masuk dalam program strategis Pemkot Bogor. Rencanaya pembangunan bakal dikerjakan dalam waktu dekat, dengan anggaran sebesar Rp16 Miliar.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Bogor, Iceu Pujiati mengatakan, pihaknya akan mengejar pembangunan destinasi wisata dengan luas 3.248 meter persegi itu hingga akhir tahun 2023 mendatang.
Jika pelaksanaan pembangunan tidak ada halangan, kata dia, diperkirakan pada November 2023 Bumi Ageung Batutulis akan rampung dan Desember sudah bisa di launching.
”Karena ini harus dilelang, sekarang prosesnya sudah masuk ke PBJ untuk lelang konsultan pengawas dan konstruksi,” ungkapnya dikutip Kamis, 25 Mei 2023.
Bumi Ageung Batutulis yang berada di lahan eks-SDN Batutulis 2 dan 3 Kota Bogor tersebut merupakan bagian dari kawasan di situs Batutulis.
Nantinya, sambung Iceu, destinasi wisata tersebut akan dibangun dengan konsep wisata sejarah. Di tepat tersebut bakal ada museum atau galeri yang diisi dengan replika benda-benda pusaka dari Kerajaan Pajajaran, ada diorama dan storyline sejarah Bogor.
”Jadi selain situs Batutulis, di kawasan itu ada juga amphitheater, kafe, taman, rooftop dengan view gunung salak yang bisa dinikmati pengunjung Bumi Ageung Batutulis,” bebernya.
Menurutnya, pembangunan destinasi wisata sejarah itu bagian dari ikhtiar Pemkot Bogor dalam memberi edukasi kepada warga, tak terkecuali generasi muda yang mana pada masa lampau Kota Bogor mempunyai sejarah erat dengan Kerajaan Pajajaran.
Selain sebagai acuan untuk mengedukasi masyarakat, destinasi wisata sejarah ini juga diharapkan menjadi proyeksi destinasi wisata baru gratis di Kota Bogor.
”Ini merupakan bagian dari penunjang situs Batutulis. Kami berharap Bumi Ageung Batutulis ini bisa jadi tempat edukasi terkait situs dan sejarah Bogor juga menjadi destinasi wisata yang bisa dinikmati gratis warga Kota Bogor dan luar Kota Bogor pada 2024 mendatang,” tukasnya. (yud)
