Viral! Banyak Petugas Bea Cukai Nakal yang Pungut Rp1 Juta per Unit Barang yang Masuk

JABAR EKSPRES – Terungkapnya kecurangan berupa punggutan pajak liar di lingkungan Bea Cukai semakin terbuka. Terlebih setelah sebuah surat yang menyatakan sebagai surat keterangan dari Millennial Bea Cukai dari KPPBC TMP Bandara Kualanamu beredar luas di media sosial. Hal tersebut semakin memperkuat kecurigaan adanya perilaku tidak jujur oleh pejabat di tingkat Eselon 3 hingga Eselon 2 di Direktorat Jenderal Bea Cukai.

Kali ini beredar bukti 13.652 data IMEI penumpang yang diduga diregistrasi langsung oleh petugas Bea Cukai Kualanamu. Unggahan tersebut dibagikan akun Twitter @partaisocmed lengkap dengan bukti lampiran daftar registrasi IMEI penumpang yang telah ia dapatkan dari orang dalam bea cukai.

“Bukti2 yang kami share dalam thread ini sepenuhnya adalah info orang dalam Bea Cukai sendiri. Apapun motif dan tujuannya kami rasa publik perlu tahu bagaimana negara ini dikelola,” tulisnya.

“Dalam lampiran surat terbuka Milenial Bea Cukai tersebut terdapat dua file, yaitu:  1. Daftar lengkap 13.652 data penumpang yg registrasi IMEI di Kualanamu, petugas yg meregistrasi, dll. Kami tidak bisa memposting lengkap krn ada nomor IMEI yg beresiko kena UU ITE jika diposting,” lanjutnya dengan melampirkan dokumen data registrasi IMEI penumpang.

Petugas Bea Cukai nakal diduga sengaja meregistrasi banyak Hp iPhone yang masuk ke Indonesia dengan kode IMEI Hp Android.

“Menariknya pada data tersebut banyak hp Iphone (dgn nomor depan IMEI angka 3) yg didaftarkan sebagai Android (nomor depan IMEI angka 8). Dibawah kami akan jelaskan dimana letak fraud-nya.”

Para oknum petugas Bea Cukai telah mengambil celah keuntungan dari pembebasan barang penumpang.

“Sebagai info, ada aturan pembebasan barang penumpang sebesar US$ 500. Diatas nilai tersebut akan dikenai cukai yg harusnya masuk ke kas negara. Aturan inilah yg menjadi celah fraud bagi para petugas registrasi IMEI Bea Cukai.”

Oknum petugas yang mendapati penumpang yang membawa barang berupa ponsel baru bermerk iPhone, akan menawarkan untuk meregistrasi IMEI ponsel tersebut menjadi ponsel Android murah. Dengan imbalan sejumlah uang yang harus dibayarkan langsung ke oknum petugas bea cukai, sehingga tidak ada sepeser pun uang yang masuk ke kas negara, melainkan ke kantong pribadi.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan