Begini Detail Proyek Pembangunan Jembatan Otista Kota Bogor

Rena menambahkan, pelaksanaan proyek akan dikerjakan tidak jauh dari Simpang Tugu Kujang, Baranangsiang.

Sedangkan waktu pengerjaan akan memakan waktu selama tujuh bulan dengan dilakukan penutupan jalan secara total.

“Proyek ini akan dilakukan pembongkaran strktur jembatan, jadi tidak boleh ada lalu lalang atau aktivitas pengendara yang melintas. Area pekerjaan harus clear,” pungkas Rena.

Sementara itu sebelumnnya, Wali Kota Bogor Bima Arya mengintruksikan kepada Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor meminta untuk melakukan langkah antisipasi selama proses pembangunan jembatan Otto Iskandar Dinata.

Menurutnya, berdasarkan pengalaman Kota Bogor merupakan tempat tujuan wisatawan yang datang dari berbagai daerah. Untuk itu, proses pelaksanaan pembangunan jembatan otista harus dilakukan antisipasi dengan membuat rekayasa jalan.

‘’Ini dilakukan untuk meminimalisir terjadinya kemacetan, apalagi selama pembangunan jembatan itu rencananya jalan akan ditutup total,’’ ujar Bima.

Dia meminta kepada Camat dan lurah juga untuk membantu agar melakukan sosialisasi kepada warga terkait rencana pembangunan jembatan Otista ini.

Menururnta, sosialisasi sangat penting. Sehingga jangan sampai menggangu aktivitas perekonomian masyarakat yang terkena dampak.

Pihaknya juga akan melakukan pihaknya koordinasi dengan pihak Istana Presiden. Hal ini dilakukan karena jalan Otista merupakan jalur keluar masuk kendaraan Kepala Negara.

“Dalam beberapa hari kedepan kita akan koordinasi dengan kepolisian dan istana,” cetus Bima. (yud/yan).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *