Kolaborasi Komunitas Sosial Santuni Puluhan Anak Yatim di Cimanggung Sumedang

JABAREKSPRES – Sebanyak 50an anak yatim piatu dan anak difabel dari berbagai desa di Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, mendapatkan santunan dari beberapa komunitas sosial di Aula Kecamatan Cimanggung, jumat (10/2) lalu.

Santunan yatim dan difabel yang dikemas dalam acara ‘Munajad Rojab” tersebut diinisiasi oleh Yayasan Gedur Sadulur Sumedang dan Komunitas Sahabat Kita Bandung.

Dengan menghadirkan Badut Necis dari Cimahi, acara yang dihadiri Camat Sumedang Dikdik Syeh Rizki, perwakilan dari Danramil dan Kapolsek Cimanggung tersebut berjalan sangat meriah.

Anak-anak yatim dan disabilitas yang hadir tampak ceria dan tak henti-hentinya tertawa terbahak-bahak melihat aksi empat orang Badut yang menghibur mereka.

Dalam sambutannya, Camat Cimanggung Dikdik Syeh Rizki mengaku sangat mengapresiasi dan menyambut gembira diselenggarakannya acara tersebut.

Dikdik menyebut, anak-anak yatim penerima santunan tersebut datang dari seluruh desa se-kecamatan cimanggung, bahkan ada anak yatim korban bencana yang kedua orang tuanya meninggal karena longsor.

“Sebelumnya ia dirawat oleh neneknya, namun beberapa pekan lalu neneknya meninggal dunia, sekarang ia mendapatkan santunan dari gedur sadulur ini,” katanya.

Ia berharap, kegiatan sosial ini tidak hanya berakhir disini saja, karena sangat membantu warga yang tidak mampu terutama anak yatim.

Menurut Ketua penyelenggara yang juga Ketua Gedur Sadulur Budi Permana, menyebutkan, acara itu  merupakan kolaborasi dengan banyak komunitas lain, selain mengadakan acara santunan ini, kolaborasi juga sudah sering dilakukan untuk berbagai kegiatan sosial kemanusiaan lainnya, seperti Santunan Jompo prioritas, khitanan masal, kebencanaan dan masih banyak lagi.

Budi berharap kegiatan ini bisa menggugah kepedulian masyarakat, terutama Kalangan Pelaku industri, perusahaan2 swasta yg ada di Cimanggung dan sekitarnya.

“Seandainya para karyawan pabrik mau bahkan kalau perlu diwajibkan oleh pihak management perusahaannya untuk menyisihkan Rp 2000 saja dalam sebulan untuk menyantuni anak yatim dan fakir miskin, maka saya yakin Masalah kemiskinan di Kecamatan Cimanggung akan bisa diminimalisir” ujarnya.

Budi juga berucap bahwa salah satu cara mendanai kegiatan santunan ini, adalah dengan menjual Tas pengajian Ibu2 yang penjualannya dilakukan oleh para kader TP. PKk Cimanggung yg diketua oleh Istri Camat Dede Herma Murmina.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan