Jangan Terlewat Info, Ini Fakta Serial The Last of Us yang Tengah Viral!

Selain berlatar tempat di Jakarta pada awal cerita, aktris senior asal Indonesia yakni Christie Hakim juga turut mengambil peran penting dalam serial ini. Yaitu berperan sebagai seorang ilmuan penemu infeksi jamaur dari Jakarta yang muncul pada episode 2 The Last of Us

4. Menelan Budget Terbesar

Pembuatan serial ini mengeluarkan biaya produksi yang tidak main-main. Untuk satu episode bisa menghabiskan sekitar 120-225 miliar rupiah. Sedangakan untuk keseluruhan produksi bisa mencapai 3 triliun rupiah. The Last of Us sukses menjadi salah satu serial HBO dengan budget terbesar.

5. Terinspirasi dari Jamur Cordyceps

Neil Druckmann sebagai pencipta The Last of Us awalnya terinspirasi dari jamur Ophiocordytes unilateralis saat menginfeksi semut peluru. Jamur parasit ini membuat tubuh semut menjadi kaku dan ditumbuhi jamur hingga akhirnya mati dan menularkan infeksi pada semut lain agar dapat bereproduksi. Selain itu Google turut meramaikan serial ini dengan menampilkan animasi jamur Cordyceps pada Google Search saat pengguna mencari ‘The Last of Us’ atau ‘Cordyceps’.

Itulah beberapa fakta menarik seputar serial TV yang tengah viral, The Last of Us. Kamu bisa menonton secara resmi pada layanan streaming HBO.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan