BANDUNG — Perhelatan Hijabfest Indonesia Satu Dekade bertajuk “Bandung Broadway” di bulan November 2022 yang digelar di Sasana Budaya Ganesha Bandung memberikan wadah bagi beberapa brand lokal untuk menampilkan hasil karya design produknya.
Salah satu lokal brand yang turut mengisi kegiatan fashion show ini yaitu dfr.cloth.
DFR Cloth memberikan preview koleksi terbarunya yang launching pada 04 November 2022 dengan tema “Ataraxia” yang berarti bangun dari mimpi yang sempat tertunda.
Owner DFR, Irni Kandiani mengatakan, Hal ini terinspirasi dari realita kehidupan setiap orang yang mungkin mempunyai mimpi atau harapan namun merasa hal tersebut sulit untuk terealisasi karena satu dan lain hal.
“Namun, jika mimpi atau harapan tersebut tidak kita raih dengan keteguhan, kesungguhan dan ketekunan maka mimpi itu hanya menjadi angan belaka, sehingga kami berharap dengan adanya koleksi Ataraxia ini dapat menginspirasi setiap orang untuk terus mengejar mimpi dan harapannya dengan penuh sukacita,” ucap Irni dalam keterangan resminya, Senin (7/11).
Lebih lanjut Irni menjelaskan, Proses untuk membangun koleksi Ataraxia yang di design langsung oleh Dia ini tentu bukan hal yang mudah.
“Banyak sekali lika-liku yang dihadapi, bahkan untuk sampai pada panggung fashion show di “Bandung Broadway” ini merupakan salah satu kebanggan tersendiri bagi kami. Hal ini juga yang melatarbelakangi mengapa koleksi ini dinamakan Ataraxia,” jelas Irni.
Pada umumnya, koleksi DFR didominasi dengan perpaduan warna yang out of the box, koleksi Ataraxia ini sedikit berbeda dari sebelumnya, yaitu menggunakan warna yang didominasi dengan hitam dan putih atau biasa disebut monochrome yang lebih santai dan cukup basic.
Lalu, apa yang membuat koleksi ini berbeda dari sebelumnya selain dari warna yang digunakan? Tentu, adanya aksen bordir di setiap artikel yang dikeluarkan ini yang menjadi satu highlight untuk produk ini, selain itu material linen yang digunakan untuk koleksi ini menambah kesan elegan.
Pihaknya berharap dengan adanya koleksi Ataraxia dan segala cerita di dalamnya, dapat memberikan kesan bagi siapapun yang menggunakannya.