Gerbang Digembok Permanen, Ratusan SIswa di Bandung Terlantar Didepan Pagar

“Karena tidak bisa masuk, jadinya sementara aktivitas belajar dihentikan. Opsinya sekolah dilakukan giliran di ruangan kelas tersisa yang masih bisa dipakai sebanyak 8 kelas,” katanya.

Salah satu orang tua siswa Karmini (35) mengaku kaget saat mengantar anaknya sekolah tapi tidak bisa masuk karena akses masuk ke ruang kelas yang ada di bagian belakang sekolah ditutup.

Hal itu sangat disayangkan karena anaknya dan ratusan siswa lainnya tidak bisa belajar dan harus pulang lagi.

“Gak tau ini ditutupnya kapan, minggu kemarin masih belajar, tapi sekarang mau masuk gak bisa. Kasihan padahal anak lagi semangat buat sekolah,” ujarnya. Dilansir dari suarajabar.id.

 

 

Tinggalkan Balasan