JABAREKSPRES – Rasa kantuk bisa terjadi di mana saja, termasuk di tempat di mana Anda bekerja, seperti contohnya di kantor. Akan tetapi, mengantuk di kantor bukanlah sebuah hal yang profesional untuk dilakukan.
Jika Anda kerap mengantuk di kantor, mungkin Anda bisa mencoba beberapa tips yang bisa membantu Anda tetap terjaga dan fresh pada jam ngantor.
Apa saja itu, berikut tips saran ahli seperti dikutip Alodokter:
- Jangan telalu lama berdiam diri
Terlalu lama duduk bisa memicu rasa kantuk dan lelah. Karenanya, luangkan waktu untuk berjalan sejenak di sela waktu yang ada.
- Palingkan pandangan dari layar komputer
Mata yang lelah karena terlalu lama memandang layar komputer dapat membuat orang lelah dan mengantuk. Alihkan mata Anda sesekali, untuk mengistirahatan mata dan pikiran.
- Atur pernapasan
Salah satu penyebab orang ngantuk adalah dikarenakan kuranganya kadar oksigen dalam otak. Tarik napas dalam-dalam menggunakan perut, tahan sejenak dan buang. Ulangi 10 kali.
- Minum air putih yang cukup
Dehidrasi adalah salah satu pemicu kantuk dan lelah. Minum air putih segelas setiap jamnya adalah yang dianjurkan. Pastikan Anda tidak menggunakan gelas kecil.
- Minum kopi
Ini standar banget. Minum kopi bisa membantu Anda untuk melek. Tapi disarankan untuk tidak lebih dari satu cangkir. Kebanyakan minum kapi dapat menyebabkan dehidrasi, yang justru dapat menyebabkan kantuk.
Sudah Cukup Tidur tapi Masih Ngantuk?
Menurut pendapat dr. Arrum Putri Amalia, selain karena insomnia, rasa kantuk dapat disebabkan oleh kondisi bernama narkolepsi dan diabetes.
Mereka yang diabetes umumnya merasa ngantuk setelah jam makan. Hal ini menandakan kadar gula dalam tubuh sedang tinggi-tingginya.
Selain diabetes, penyakit yang dapat dikaitkan dengan rasa kantuk adalah anemia. Rasa kantuk pada mereka yang anemia, adalah disebabkan rendahnya kandungan zat besi dalam tubuh.
Kuranganya pasokan oksigen di dalam darah, menjadi salah satu alasan mengapa penderita anemia kerap dihantui rasa kantuk.
Mereka yang juga punya penyakit jantung, disebut ahli, kerap bermasalah dengan tidurnya di malam hari. Efeknya sangat jelas terasa di siang harinya. Sama halnya juga mereka yang menderita darah tinggi. (Fin-red)