‘KAA: Pulih Bersama, Bangkit Perkasa’ jadi Tema Peringatan 67 Tahun KAA

BANDUNG – Setelah vakum 2 tahun karena pembatasan massa selama pandemi, peringatan Konferensi Asia-Afrika (KAA) kembali digelar dengan Tema “Recover Together, Recover Stronger” atau “Pulih Bersama, Bangkit Perkasa”.

Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum, hadir mewakili Gubernur Jawa Barat dalam peringatan KAA ini. Ia mengatakan tema Pulih Bersama, Bangkit Perkasa hadir sebagai komitmen melestarikan nilai-nilai KAA.

“Tema ini hadir sebagai pengenalan kepada publik tentang peringatan KAA sekaligus komitmen museum KAA dalam mengemban visi untuk melestarikan nilai-nilai KAA yang bersumber dari Dasasila bandung,” ujarnya dalam Peringatan 67 Tahun KAA, di Museum KAA Bandung, Senin (18/4).

Dalam Dasasila Bandung dinyatakan 10 poin utama, yang menjunjung nilai perdamaian dan kerja sama dunia.

1. Menghormati hak-hak dasar manusia dan tujuan-tujuan serta asas-asas yang termuat di dalam piagam PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa).

2. Menghormati kedaulatan dan integritas teritorial semua bangsa.

3. Mengakui persamaan semua suku bangsa dan persamaan semua bangsa, besar maupun kecil.

4. Tidak melakukan intervensi atau campur tangan dalam soalan-soalan dalam negeri negara lain.

5. Menghormati hak-hak setiap bangsa untuk mempertahankan diri secara sendirian ataupun kolektif yang sesuai dengan Piagam PBB.

6. Tidak menggunakan peraturan-peraturan dari pertahanan kolektif untuk bertindak bagi kepentingan khusus dari salah satu negara besar dan tidak melakukannya terhadap negara lain.

7. Tidak melakukan tindakan-tindakan ataupun ancaman agresi maupun penggunaan kekerasan terhadap integritas wilayah maupun kemerdekaan politik suatu negara.

8. Menyelesaikan segala perselisihan internasional dengan jalan damai, seperti perundingan, persetujuan, arbitrasi, ataupun cara damai lainnya, menurut pilihan pihak-pihak yang bersangkutan sesuai dengan Piagam PBB.

9. Memajukan kepentingan bersama dan kerja sama.

10. Menghormati hukum dan kewajiban–kewajiban internasional.

“Saya harap dengan peringatan KAA ke-67 ini, masyarakat Kota Bandung dan Indonesia dapat kembali melestarikan nilai dari Dasasila Bandung yang masih relevan untuk diterapkan pada saat ini,” ucap Uu.

Kepala Museum Konferensi Asia Afrika, Dahlia Kusuma Dewi, mengatakan dalam perayaan ini, Pihak Museum KAA akan menyelenggarakan berbagai acara yang akan berlangsung dari April hingga Juni 2022. Sebagian besar acara akan dilangsungkan dengan konsep hybrid dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan