JAKARTA – Evakuasi Warga Negara Indonesia (WNI) di Ukraina telah dilakukan beberapa hari yang lalu. Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi menceritakan proses penyelamatan WNI dari kota Odessa, Ukraina cukup panjang.
Pada proses evakuasi WNI di Ukraina, tim harus melewati beberapa titik pemeriksaan dan jalanan yang super macet.
“Tim evakuasi bergerak dari Tulcea, perbatasan Rumania-Moldova pada Sabtu, 26 Februari pukul 06.00 waktu setempat,” kata Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Selasa (1/3).
Retno menambahkan tim evakuasi dan rombongan WNI yang dievakuasi tiba di Bucharest, Rumania pada (27/2) sekitar pukul 16.30 WIB. Waktu tempuh perjalanan dari perbatasan Rumania-Moldova ke Bucharest, Rumania mencapai 35 menit.
“Tim dan rombongan WNI yang dievakuasi akhirnya tiba lagi di Bucharest, Rumania pada 27 Februari pukul 16.30 waktu setempat. Lama perjalanan secara total yang ditempuh tim evakuasi sekitar 35 jam dengan menggunakan bus,” lanjut Menlu Retno Marsudi.
Dia menjelaskan, tim evakuasi melewati lima kali pemeriksaan dan cek poin di wilayah Ukraina.
Sementara itu, di perbatasan terjadi antrean mobil lebih dari 10 kilometer. Retno menyebut, dari Odessa berhasil dievakuasi 25 orang.
“WNI yang dievakuasi semuanya perempuan, dan satu anak berumur sekitar 12 tahun,” ungkap Retno Marsudi.
Dia mengungkapkan, terdapat seorang WNI yang positif Covid-19 dari rombongan itu.
“WNI tersebut sudah mendapatkan penanganan. WNI sisanya dilaporkan dalam keadaan sehat,” pungkas Retno Marsudi. (fin/ran)
