LOMBOK – Mantan Gubernur NTB Tuan Guru Bajang (TGB) mengalami hal unik saat mengunjungi Sirkuit Mandalika dari atas bukit 360, seorang Brimob yang bertugas mengamankan lokasi tiba-tiba menghampiri dan mengusirnya.
Video tersebut langsung viral di media sosial Instagram, anggota Brimob bernama Jumatri tersebut tak mengenali TGB dan menduga TGB adalah pengunjung seperti yang lain yang hanya akan melakukan swafoto.
Salah satu akun yang menggunggahnya adalah @andreli_48, pada Selasa 15 Februari 2022.
Terlihat dalam tayangan video, Tuan Guru Bajang yang berkunjung dengan sejumlah orang lainnya tengah mengabadikan momen dengan berswafoto.
Tuan Guru Bajang mengabil foto bersama-sama pengunjung lain dari dari atas bukit 360 di Sirkuit Mandalika.
Usai berfoto, seorang anggota Brimob berseragam lengkap mendatangi dan menegur serta meminta rombongan TGB segera meninggalkan lokasi.
“Silahkan kalau sudah selesai foto, untuk langsung kembali, ini bukan tempat umum,” kata Jumatri.
Kemudian seorang petinggi ITDC langsung menghampiri Brimob itu. Ia menjelaskan bahwa ia dan TGB telah memiliki akses untuk menonton dari bukit 360 tersebut.
“Iya betul pak, saya tahu, saya juga menjalankan tugas,” timpal brimob.
Mendengar jawaban petugas, TGB belum juga menunjukkan identitasnya. Ia sesekali tersenyum ke Pak Jumatri, kemudian menanyakan alamat Pak Jumatri.
“Bapak darimana Pak?,” tanya TGB.
“Janapria barat pak,” jawab Jumatri
Lantas TGB pun mengatakan jika dulu ada ulama bernama Tuan Guru Azhar namun kini sudah wafat.
“Dulu ada Tuan Guru Azhar, tapi sudah wafat,” ungkap TGB kepada Pak Jumatri.
“Kenal Pak, sebentar dulu, ini pak Gubernur ya?,” tanya Pak Jumatri kepada TGB.
Tak lama, pak Jumatri langsung kaget, ia kemudian mencium tangan TGB, pak Jumatri menaikkan helmnya sambil menaruh tangan TGB dikepala beliau.
“Ya Alloh, ampuuun tuan guru, tiang tidak tanda, tiang sering ikut pengajian tuan guru. Maafkan tiang tuan guru,” kata Pak Jumatri. (fin/rit)
