JAKARTA – Berdasar laporan dari Satgas Covid-19, Pemerintah RI mengumumkan update data kasus Covid-19 terbaru, per sabtu (12/2) kemarin, terkonfirmasi kembali naik menjadi 55.209 kasus.

Terjadi kenaikan di banding sehari sebelumnya, Angka tersebut bertambah sebanyak 14.720 dari kasus Covid-19 yang terkonfirmasi pada Jumat (11/2).

“Total kasus Covid-19 terkonfirmasi sejak Maret 2020 adalah 4.708.043,” ujar Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari, Rabu (9/2).

Dari angka tersebut, GISAID mencatat ada ditemukan 5.045 kasus Covid-19 varian Omicron hingga Sabtu (12/2). Hal ini menunjukkan bahwa penyebaran omicron semakin masiv ke daerah-daerah.

Data GISAID juga menunjukkan bahwa kasus covid-19 varian Omicron di Indonesia secara mingguan naik dan tumbuh sampai 67,22 persen. Karenanya pemerintah terus mencari langkah untuk mengurangi laju penyebaran Omicron, dan bahkan untuk mencegahnya semakin berkembang di Indonesia.

Lebih lanjut, Abdul mengatakan bahwa kasus aktif Covid-19 bertambah 22.532 pasien.

“Dengan penambahan itu, kasus aktif Covid-19 sejak Maret 2020 adalah 335.340,” katanya.

Sayangnya, angka kematian akibat Covid-19 juga makin bertambah. Sejak Maret 2020 hingga Sabtu (12/2), pasien meninggal dunia akibat Covid-19 sudah mencapai 145.065 jiwa.

Hal ini tidak sejalan dengan kabar bahwa kasus Omicron bergejala lebih ringan dan memiliki potensi kematian kecil, karena ternyata angka kematian masih juga mengalami kenaikan seiring meningkatnya terus jumlah kasus positif.

“Ada penambahan 107 korban meninggal dunia pada Sabtu ini,” ungkap Abdul.

Sementara itu, pasien yang sembuh dari Covid-19 bertambah 32.570 orang.

“Total pasien sembuh sejak Maret 2020 adalah 4.282.847 orang,” tuturnya. (*)