DEPOK – Pembangunan Kecamatan Sawangan tahun depan rencananya akan diarahkan pada aspek ekonomi, kesehatan dan pendidikan.
Hal itu sebagaimana dibahas pada Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tahun 2023 yang berlangsung belum lama ini.
Camat Sawangan, Anwar Nasihin mengutarakan bahwa prioritas pembangunan Sawangan pada 2023 mendatang adalah pembangunan nonfisik.
“Prioritas pada pembangunan nonfisik di Kecamatan Sawangan sebagaimana arahan dari anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dan juga Badan Perencanaan Pembangunan dan Penelitian Pengembangan Daerah (Bappeda) Kota Depok,” kata Anwar.
Ia menambahkan, dengan adanya pembangunan nonfisik diharapkan Indeks Pembangunan Masyarakat di wilayah itu dapat ditingkatkan.
“Tentu besar harapan dengan adanya pembangunan nonfisik ini mampu menggenjot IPM di Kecamatan Sawangan,” terangnya.
Menurut dia, dalam kegiatan nonfisik ini akan meliputi banyak hal, termasuk di antaranya penangan masalah buang air besar sembarang tempat atau Open Defecation Free (ODF) pada bidang kesehatan dan penangan stunting agtau gangguang pertumbuhan dan perkembangan pada anak.
“Di samping itu, dalam aspek penanganan kesehatan ini juga terdapat optimalisasi Posyandu,” ujarnya.
Ia lebih lanjut mengungkapkan, untuk aspek pendidikan meliputi pengaktifan kembali Pusat Belajar Masyarakat (PBM) dan Taman Bacaan Masyarakat (TBM).
“Mengapa Pusat Belajar perlu diaktifkan kembali, karena kalau sekolah formal di sawangan sudah banyak,” paparnya.
Sementara, untuk bidang ekonomi, ujar dia, meliputi pelatihan – pelatihan untuk pelaku UMKM dan mengembangkan produk lokal yang ada di wilayahnya.
“Mudah-mudahan semua usulan di Musrenbang kali ini dapat terlaksana seluruhnya. Termasuk, pelaksanaannya nanti dapat tepat sasaran sesuai dengan yang telah ditargetkan,” pungkas dia. (mg2/wan)