Begini Mitos Inhaler dan Faktanya

4. Cuma boleh dipakai penderita dengan kasus parah

Faktanya, inhaler memiliki obat yang tidak hanya meredakan tetapi juga mengontrol asma untuk jangka panjang. Asma adalah penyakit kronis yang bertahan lama tetapi penyakit yang sepenuhnya dapat dikendalikan, tidak dapat disembuhkan, dan jika tidak diobati, dapat menjadi parah sehingga tidak bisa dikendalikan.

Jadi, inhaler yang menjadi andalan pengobatan asma sebaiknya digunakan secara rutin agar tidak berubah menjadi asma yang parah.

5. Bisa menyembuhkan asma

Faktanya, asma adalah kondisi jangka panjang (kronis) yang tidak dapat disembuhkan sepenuhnya, baik dengan menggunakan inhaler atau obat lain yang direkomendasikan. Tapi, itu sepenuhnya dapat dikontrol dan pasien dapat menjalani kehidupan yang benar-benar normal.

Gejala-gejala yang disebabkan oleh asma dapat mereda dalam jangka waktu tertentu dan obat-obatan yang diperlukan pada akhirnya dapat berkurang atau berhenti, tetapi bukan berarti telah sembuh.

Untuk pasien yang asmanya dipicu setelah lama tidak minum obat, serangan asma berikutnya bisa berakibat fatal. Inilah sebabnya mengapa disarankan untuk terus minum atau menghentikan obat (inhaler) hanya atas saran dokter. (ant/jawapos/ran)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan