JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengajak seluruh komponen bangsa untuk bersama-sama menjaga momentum pemulihan ekonomi.
Menurut Menko Airlangga Hartarto, saat pemerintah tengah fokus terhadap berbagai agenda nasional dengan terus berkoordinasi agar kondisi perekonomian di Indonesia tetap terjaga.
Airlangga meminta kepada seluruh jajaran KOSGORO 1957 agar dapat memberikan kontribusi terbaiknya dalam menghasilkan berbagai program solutif yang bermanfaat bagi kemajuan.
Baca Juga:Pekerja Migran Asal Indramayu Dipenjara di Hongkong Selama 20 Tahun, Keluarga Minta KejelasanAirlangga Hartarto: Jepang Tawarkan Kerjasama untuk Pengembangan Ekonomi Digital dan SDM
“Saya menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang besar kepada segenap jajaran Pimpinan Pusat KOSGORO 1957 baik di Pusat dan Daerah yang secara bersama-sama telah berpartisipasi aktif membangun negeri, terutama di masa pandemi,’’kata Menko Airlangga Hartarto dalam keterangannya, Selasa, (11/1)
KOSGORO 1957 dapat memberikan kontribusi terbaiknya dalam menghasilkan berbagai program solutif yang bermanfaat bagi kemajuan bangsa dan negara.
Dengan begitu, sinergi antara KOSGORO bersama pemerintah akan memberikan hasil dan manfaat untuk masyarakat.
Airlangga Hartarto mengatakan, target pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2022 telah disepakati sebesar 5,2 persen.
Target ini akan tergantunga pada penanganan Covid-19 dan Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
Untuk itu, kestabilan politik dan kestabilan ekonomi ini perlu dijaga dengan baik. Sehingga, peningkatan pertumbuhan ekonomi yang ditarget bisa diraih secara maksimal.
“Kestabilan politik harus kita jaga, agar ekonomi bisa tumbuh dan ini yang ingin dilihat oleh negara-negara di dunia yaitu Indonesia bisa menjadi solusi atas pandemi Covid-19, perang dagang, dan keamanan indo-pasifik,”papar Airlangga Hartarto.
Baca Juga:Antisipasi Varian Baru Omicorn, Pemerintah Perketat Pintu MasukAirlangga Hartarto Jelaskan Prokes Even MotoGP Mandalika dan G20
Untuk penanganan pandemi, Pemerintah akan terus menjaga situasi agar tetap terkendali melalui strategi Deteksi, Terapetik, Vaksinasi, dan Perubahan Perilaku.
‘’Pemerintah juga akan melanjutkan Program PC-PEN di tahun 2022 dengan alokasi anggaran sebesar Rp414,1 triliun yang fokus pada bidang Kesehatan, Perlindungan Masyarakat, dan Penguatan Pemulihan Ekonomi,’’pungkasnya. (red)