NTB – Untuk mengumpulkan data dan informasi terkait pelaku pembuangan sesajen di lokasi bencana erupsi Gunung Semeru, Lumajang. Aparat kepolisisan dari Polda Jatim mendatangi pihak keluarga pelaku di wilayah Kabupaten Lombok Timur.
Kabid Humas Polda NTB Kombes Artanto membenarkan hal tersebut, dia menjelaskan aparat Polda Jatim telah menemui pihak keluarga dari pelaku pembuangan sesajen ditempat tinggal asalnya di wilayah Kabupaten Lombok Timur.
“Jadi, kami dari Polda NTB sifatnya membantu dan Polda Jatim sudah menjumpai pihak keluarga (pelaku,red) di Lombok Timur,” ucap Artanto, Selasa (11/1).
Hasil dari pertemuan tersebut, Polda Jatim mendapatkan klarifikasi dari pihak keluarga, mengenai identitas pria yang berinisial F tersebut.
“Pihak keluarga sudah menyatakan bahwa F itu memang betul dari keluarga mereka,” ujarnya.
Pihak keluarga menerangkan F sebenarnya sedang menempuh program pendidikan sarjana di Yogyakarta.
“Jadi, F itu lulusan Madrasah Tsanawiyah di Lombok Timur dan lanjut Madrasah Aliyah di Yogyakarta. Sekarang sedang sekolah S-1 di salah satu universitas Yogyakarta,” ucap dia.
Sebelumnya, F menjadi viral di media sosial dengan aksinya dalam sebuah unggahan video, saat dirinya berkomentar soal sesajen yang ada di kawasan Gunung Semeru.
Dalam video tersebut, dia terlihat melakukan pembuangan sesajen yang ada di hadapannya dengan cara ditendang. Hal tersebut membuat masyarakat berang dengan perbuatannya yang dinilai menghina adat istiadat dan budaya. (jpnn/rit)
