BANDUNG – Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung melakukan Operasi Pasar khusus minyak goreng di Taman Dewi Sartika, Kota Bandung, pada Jum’at (3/12)
Hal itu juga sebagai bentuk upaya Pemerintah (Pemkot) Bandung dalam menindaklanjuti kenaikan harga minyak goreng di Kota Bandung
Adanya Kegiatan ini juga, Disdagin Kota Bandung bekerjasama dengan Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Jawa Barat
Menurut Kepala Disdagin Kota Bandung, Elly Wasliah mengatakan bahwa dalam kegiatan ini pihaknya telah menggandeng 9 toko ritel untuk berpartisipasi.
Bahakan, lanjut Elly, minyak goreng yang dijual di operasi pasar ini harganya akan jauh lebih murah dari harga pasaran.
“Di sini (operasi pasar) harga yang dilepas per dua liter (kemasan) itu adalah Rp30.000, dan ini jauh lebih murah dibandingkan harga di pasaran yang saat ini mencapai Rp37.000 sampai Rp40.000,” ucapnya pada Jum’at (3/12).
Dalam kegiatan ini juga akan menyediakan 5000 pouch minyak kemasan dua liter.
Meski begitu, guna mengantisipasi kerumunan pada saat kegiatan Operasi Pasar, Elly mengatakan bahwa pihaknya juga telah bekerjasama dengan seluruh Kecamatan yang ada di Kota Bandung. Maka nantinya, dari pihak Kecamatan akan disalurkan ke Kelurahan.
“Masing-masing kelurahan diberikan kuota 30 pouch. Sehingga kalau ada Kecamatan yang memiliki 8 kelurahan kita menyiapkan 240 pouch,” ungkapnya.
Ia juga mengatakan, nantinya dari pihak kelurahan akan dibagikan kepada yang akan membeli kembali minyak goreng tersebut.
“Warga sasarannya ada di masing-masing kelurahan. Jadi saya minta ada pelaku Ekonomi mikro, usaha mikro juga mungkin ada juga warga kurang mampu yang membutuhkan,” imbuhnya.
Sementara itu, menurut Wali Kota Bandung, Oded M Danial mengatakan bahwa dengan adanya operasi pasar ini diharapkan bisa membantu masyarakat.
“Alhamdulillah kita berkolaborasi dengan Aprindo untuk melakukan operasi pasar-pasar murah, tentang minyak goreng ini dilaksanakan karena akhir-akhir ini kan kita tahu bahwa harga minyak goreng melonjak tinggi ya karena itu dengan membantu masyarakat kita mencoba membuat operasi pasar ini,” ucapnya.
Maka dari itu, Oded menekan kepada pihak kelurahan yang bertugas langsung membagikan minyak goreng tersebut kepada masyarakat agar tepat sasaran.