TASIK – Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota terus menyelidiki kasus penemuan mayat janda dan pria yang tewas di kamar kosan Cisayong Kabupaten Tasikmalaya, Sabtu (22/10).
Berdasarkan dari hasil penyelidikan mengungkapkan, mayat janda yang berinisial W dan teman prianya diketahui adalah seorang pensiunan. Identitas pria tersebut berinisial S (56), warga Kota Cimahi.
”Jadi di kamar kosan itu kami menemukan proyektil peluru. Jadi pelaku awalnya membunuh korban (W, Red). Lalu S bunuh diri,” ujar Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Aszhari Kurniawan usai Apel Siaga Bencana di Mapolres Tasikmalaya Kota, Senin (25/10).
Pelaku membunuh korban menggunakan senjata api (senpi) jenis pistol. Namun belum dipastikan apakah pistol organik atau rakitan.
”Diduga penembakannya dilakukan saat jalan raya padat kendaraan. Jadi tak terdengar ada suara letusan oleh tetangga. Lokasi kamar kosan kan dekat jalan raya,” terangnya.
Sedangkan terkait ada luka jeratan di leher korban, menurut informasi tetangga karena pelaku dan korban sering ribut.
”Luka tembak korban di leher, sedangkan pelaku di dada. Jadi korban dibunuh dulu lalu pelaku bunuh diri. Kami telah menemukan proyektilnya,” bebernya.
Kapolres menjelaskan hal itu diketahui berdasarkan hasil otopsi Minggu (24/10) sore.
Walaupun demikian, belum diketahui apakah korban sedang dalam kondisi hamil muda atau tidak.
”Yang pasti hasil penyelidikan kami hingga hari ini seperti itu dulu ya. Nanti kami informasikan lagi. Karena asal usul senpi itu dari mana dan rakitan apakah organik masih kita selidiki,” tambahnya.
Dia memastikan dalam kejadian ini tidak ada keterlibatan orang lain.
”Tidak ada pihak ketiga dalam kejadian ini, saya pastikan. Dalam kasus ini hanya ada pelaku dan korban saja,” jelasnya. (Fin-red)