Peringati Hari Jadi Kota Bandung, Yuk Ikuti Lomba Foto PPKM!

BANDUNG- Di masa pandemi Covid-19 bukan berarti harus berhenti berkreasi. Pesan tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jawa Barat Dedi Supandi, Selasa (21/9/2021).

Dedi mengatakan, Dinas Pendidikan (Disdik) Jabar mengajak peserta didik maupun guru dan tenaga kependidikan tingkat SMA, SMK dan SLB untuk ambil bagian dalam lomba foto PPKM alias Photo Photo Kreativitas Mu. Pada ajang yang mengusung tema ‘Alun-alunku di Masa Pandemi” tersebut, pihaknya telah menyiapkan sejumlah hadiah bagi peserta yang keluar sebagai juara.

“Dengan lomba ini, diharapkan para peserta baik itu siswa dan siswi maupun para pendidik agar tetap berkreasi. Artinya jangan menjadikan pandemi Covid-19 yang terjadi saat ini sebagai halangan untuk menyalurkan kreativitas,” ujar Dedi.

Dedi menyampaikan, para peserta dapat mengirimkan karyanya yang memiliki pesan optimisasi alun-alun sebagai ruang publik kota dan identitas kearifan lokal. Adapun batas waktu pengiriman karya bisa dilakukan pada 17 September hingga 1 Oktober 2021.

Para peserta juga diharuskan memenuhi persyaratan dan ketentuan umum sebanyak 10 poin untuk kategori siswa dan 9 poin kategori guru dan tenaga kependidikan. Untuk peserta kategori siswa, poin pertama yaitu merupakan Peserta Didik tingkat SMA, SMK, SLB di bawah pembinaan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat.

“Sementara untuk kategori guru dan tenaga kependidikan harus guru dan tenaga kependidikan SMA, SMK dan SLB di bawah pembinaan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat,” katanya.

Mengenai hadiah, pihaknya telah menyediakan gadget untuk para pemenang, mulai dari smartphone, tablet hingga laptop. Di harapkan hadiah ini dapat menjadi manfaat bagi para peserta baik siswa maupun guru dalam menjalankan aktivitas kesehariannya agar kian kreatif dan terus membuat karya.

Sedangkan, terkait aspek penilaian terbagi dari tiga poin, yang pertama karya harus memiliki pesan yang kuat dalam rangka melestarikan dan optimalisasi alun-alun sebagai ruang publik kota dan identitas kearifan lokal. Poin kedua, mengenai aspek teknis dilihat dari komposisi foto, pengambilan angle, moemen dan pencahayaan.

“Poin ketiga, yaitu dinilai dari artistik. Jadi keselarasan dan kedalaman visualisasi foto terhadap unsur tema harus baik,” katanya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan