JAKARTA – Foto seorang peserta tes CASN 2021 yang menggunakan rafia untuk mengikat celananya yang longgar, mendadak viral.
Dalam foto yang berasal dari Kantor Regional III Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bandung itu, tampak seorang pria tengah mengikatkan rafia di celananya yang longgar. Kemeja putihnya pun lusuh dan warnanya tidak putih lagi.
Foto itu langsung menyebar cepat. Sontak banyak guru honorer K2 maupun nonkategori yang ikut seleksi PPPK 2021 merasa terharu dan histeris. Mereka memviralkan foto tersebut.
“Ya Allah, semoga pemerintah bisa melihat kondisi guru honorer. Beli celana dan kemeja yang layak untuk tes PPPK guru 2021 saja sulit,” kata Ketum DPP Forum Honorer Nonkategeri Dua Persatuan Guru Honorer Republik Indonesia (FHNK2 PGHRI) Raden Sutopo Yuwono kepada JPNN.com, Kamis (16/9).
Ketua Solidaritas Nasional Wiyatabakti Indonesia (SNWI) Sumatera Selatan Susi Maryani juga mengungkapkan keharuan. Dia bisa merasakan bagaimana kesulitannya mencari dana di masa pandemi. Guru honorer tidak punya gaji layak sementara untuk mencari dana tambahan sulit di masa pandemi.
“Kami semua menangisi nasib guru honorer. Puluhan tahun mengabdi dengan gaji sangat minim. Kami bertahan karena berharap akan diangkat menjadi ASN,” tutur Susi.
JPNN.com mencoba mengonfirmasikan tentang foto tersebut ke BKN. Menurut Diah Palupi, pejabat fungsional di Biro Humas BKN, kejadian tersebut memang terjadi saat tes CASN di UPT Serang.
“Iya itu foto dari Kanreg III Bandung tepatnya UPT Serang,” ucapnya.
Mengapa pakai rafia? Diah menjelaskan ada ketentuan tidak boleh memakai gesper. Ini sebagai antisipasi mencegah ada peserta tes CASN 2021 membawa alat komunikasi seperti handphone di balik ikat pinggang.
“Jadi tidak boleh bawa hal-hal yang tidak berkaitan dengan tes. Karena celananya longgar disuruh pakai tali rafia,” terang Diah. (esy/jpnn)
