JAKARTA – Pemerintah berencana mengadakan vaksinasi mandiri mulai tahun depan bagi masyarakat mampu. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan, tujuan dari rencana tersebut adalah untuk mengurangi beban Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Sri Mulyani juga menyebut, mereka yang akan melakukan boosting dan vaksinasi mandiri juga akan dibuka pada tahun depan. Meskipun demikian, pemerintah terap menjamin agar program vaksinasi tercapai untuk kekebalan tubuh komunal atau herd immunity.
Menkeu memaparkan, setidaknya ada 27 juta orang yang ditargetkan mengakses vaksinasi mandiri tahun depan. Namun, Ia menegaskan, pemerintah juga tetap menyediakan vaksin gratis untuk 70 persen atau sekitar 189 juta orang dan masyarakat miskin yang menjadi penerima bantuan iuran (PBI) BPJS Kesehatan.
“Vaksinasi tetap kita akan melakukan pengadaan dan pemberian vaksin gratis, tapi kepada kelompok penduduk yang memang sudah jadi target yaitu 70 persen penduduk,” ungkapnya.
Sri Mulyani mengatakan lebih jauh, adapun program vaksinasi gratis kepada 70 persen penduduk tersebut telah dialokasikan anggarannya dalam rencana belanja negara di bidang kesehatan Rp 77,05 triliun pada 2022.
(Jawapos.com)
