BANDUNG – Meski beberapa sektor dilonggarkan saat perpanjangan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 4, pasar tumpah di beberapa titik tetap ditiadakan.
Pemandangan ini nampak terlihat di sejumlah pasar wilayah Bandung Timur yang lenggang, seperti Pasar 46 Manglayang Cibiru dan Pasar Bumi Harapan Cibiru Hilir.
Dua lokasi tersebut sangat ramai dan padat dikunjungi baik oleh pedagang atau masyarakat yang sengaja ingin berbelanja dan berolahraga, tak menutup kemungkinan mereka yang hanya sekedar ingin mencari makan juga sering mengunjungi dua lokasi ini.
Kedua pasar tumpah itu juga menjajakan berbagai macam dagangan seperti makanan, pakaian, alat rumah tangga, tanaman dan obat-obatan. Semua melimpah dan dijual dengan harga miring di pasar tersebut. Tak heran jika momen pasar tumpah pada hari Minggu sering dinanti-nanti warga.
Babinsa dari Kecamatan Cibiru Agus Budi Siswanto mengungkapkan, soal digelar atau tidak, pihaknya masih menunggu keputusan dari pemerintah terkait. Khususnya pihak kecamatan.
“Masih belum dibolehkan pasar tumpah di hari Minggu, kecuali pasar-pasar lain karena pasar tumpah biasanya lebih ramai dan lebih padat,” ucap Agus pada Minggu (09/08).
Menurutnya, selain warga kerap tumpah ruah ke areal pasar dan membawa anggota keluarga, yang nampak pula adalah kebiasaan makan di tempat (dine in) yang tidak bisa dihindarkan.
“Sekarang yang lalu lalang kami awasi karena hanya boleh kegiatan olahraga seperti lari dan bersepeda saja, yang jualan belum dibolehkan,” tambahnya.
Bersamaan dengan hal tersebut ia juga menunggu keputusan lain apakah PPKM akan kembali diperpanjang atau justru tidak diberlakukan lagi.
Ia mengaku saat musim pandemi seperti ini pekerjaan aparat keamanan menjadi lebih banyak, selain harus stand by dengan tugas pokok, pihaknya juga harus melakukan pengamanan yang lebih sering pada beberapa sektor.
“Saya lihat masyarakat sudah mulai patuh memakai masker namun ada saja yang jajan ditempat sambil ngobrol lama nah itu yang perlu kita himbau dan tegaskan untuk makan dirumah saja,” tambah Agus.
Agus dibantu Satpol PP dari tiap kelurahan selalu siaga dan patroli setiap akhir pekan, dari satu lokasi ke lokasi lain. Ia dan timnya bersiap melakukan patroli dari pukul 06.00 s.d 09.00 siang. (mg1)
