Modus Tukar Uang, Taunya Malah Bawa Kabur Uang Pemilik Konter

CIMAHI – Nasib sial dialami seorang karyawan sebuah konter di Margaasih, Kabupaten Bandung yang merupakan wilayah hukum Polres Cimahi. Karyawan tersebut dikelabui seorang penipu hingga uangnya raib Rp 1 juta.

Modus yang dilakukan pelaku untuk menipu karyawan tersebut cukup unik dan terbilang baru. Pelaku berpura-pura ingin menukarkan uang Rp 100 ribu yang dibawanya dengan uang pecahan Rp 50 ribu. Namun ketika karyawan lengah, uang itu dibawa kabur pelaku.

Aksi kejahatan itu pun terekam kamera CCTV dan viral di media sosial. Dalam video yang dibagikan akun Facebook Radif Juliansyah ke group Urang Cimahi, peristiwa itu terjadi pada Selasa (18/5) sekitar pukul 13.45 WIB.

Dalam video berdurasi 30 detik itu, tampak seorang pria mengeluarkan uang pecahan Rp 100 ribu, sementara seorang yang berada di konter menyiapkan uang pecahan Rp 50 ribu yang disimpan berdampingan dengan uang pelaku di atas meja kasir.

Pelaku nampak keluar keluar area konter terlebih dahulu, hingga kemudian masuk kembali. Orang yang berada di kasir tersebut terlihat memberikan uang pecahan Rp 50 ribu kepada pelaku.

Namun ketika orang yang berada di konter itu sedikit lengah, pelaku langsung kabur membawa semua uang. Total ada Rp 1 juta uang pemilik konter yang dibawa pelaku.

“Modus tukar uang pake pecahan Rp 50rb an sebesar 1jt. Uangnya dibawa kabur,” tulis akun Facebook tersebut.

Saat dikonfirmasi, salah seorang karyawan konter JE Cell, Radif Juliansyah membenarkan kejadian penipuan tersebut. Saat itu yang berjaga adalah rekannya sekrang perempuan.

“Kronologisnya dia (pelaku) mau tuker uang pecahan Rp 100 ribu dengan pecahan Rp 50 ribu. Terus pelaku hitung dulu uangnya yang Rp 50 ribuan, udah gitu langsung kabur bawa uang toko sama uang yang mau dia tukar tadi,” beber Radif.

Terpisah, Kanit Reserse Kriminal Polsek Margaasih Iptu Wasiman mengatakan, pihaknya sudah menerima laporan adanya peristiwa kejahatan tersebut dan langsung melakukan penyelidikan.

“Korban sudah lapor. Kita masih melakukan penyelidikan,” ujar Wasiman.

Pihaknya, kata Wasiman, sudah melakukan pengecekan terhadap plat nomor polisi kendaraan yang dilakukan pelaku, yang memang terlihat dalam video yang beredar.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan