SOREANG – Wakil Bupati Bandung, Sahrul Gunawan berkeinginan membangun creative center agar bisa menjadi ruang kreatif bagi anak-anak muda. Hal tersebut dalam rangka mengakomodir industri kreatif yang ada di Kabupaten Bandung.
“Untuk industri kreatif, saat ini memang saya juga sedang mengkaji dan mencoba untuk membuat format yang lebih tepat. Salah satunya adalah membuat ruang-ruang publik, pembangunan kreatif center, kita ingin memberikan ruang-ruang kreatif bagi anak-anak muda,” ungkap Sahrul saat wawancara usai kegiatan launching UMKM di Soreang, Rabu (28/4).
Menurut Sahrul, bahwa UMKM merupakan penggerak ekonomi oleh karena itu perlu ada peningkatan peran dari usaha menengah tersebut. Sehingga, lanjut Sahrul, dirinya menginginkan membuat sebuah building yang nantinya bisa menampung para pelaku usaha dan kaitannya dengan wisata, karena memang saat ini juga perlu ada skala prioritas dalam pembangunan, nanti kedepannya bisa betul-betul terjadi supaya bisa wujudkan wisata fashion di Kabupaten Bandung.
“Sebanyak 50 persen dari para pedagang yang ada di Pasar Tanah Abang yang berjualan di Senin-Kamis itu berasal dari Soreang dan Majalaya, kenapa tidak kita datangkan orang-orang ke Kabupaten Bandung sehingga harganya lebih murah, kita fasilitasi. Orang-orang bisa datang kesini, kemudian dengan fasilitas pariwisata yang ada nantinya bisa dikembangkan. Insyaallah bisa mensejahterahkan para pelaku usaha yang ada di Kabupaten Bandung dan juga meningkatkan pariwisata,” terangnya.
Sementara itu, jelas Sahrul, 18 produk UMKM dipasarkan melalui minimarket yang ada di Kabupaten Bandung. Katanya, Pemerintah Kabupaten Bandung memastikan quality control dan menyatukan kerjasama simbiosis mutualisme diantara pelaku ekonomi kemudian pelaku UMKM dan juga pemerintah
“Semoga kedepannya lebih baik lagi,” ujarnya.
Selain itu, kata Sahrul, dirinya juga akan melakukan study banding dengan kota lainnya yang ada di sekitar Kabupaten Bandung, misalnya Kota Bandung yang sudah terbangun Bandung Creative Hub (BCH). Kemudian, juga akan dilakukan pemaksimalan terhadap ruang kreatif seperti gedung Sabilulungan.
“Seperti misalnya Sabilulungan, saya juga pengen ada tempat untuk exhibition di Gedung Munara lantai 1, sudah disiapkan lalu bagaimana forum-forum itu nanti diciptakan dengan kepala dinas terkait. Semoga terwujud semoga bisa ada investornya,” tandasnya. (Yul)